UPAYA POLRI DALAM MENCEGAH DAN MENANGGULANGI KERUSUHAN MASSA AKIBAT KONSER MUSIK ORGAN TUNGGAL DI KECAMATAN TANJUNG BREBES

MUSTOFA, NIM. 09340014 (2013) UPAYA POLRI DALAM MENCEGAH DAN MENANGGULANGI KERUSUHAN MASSA AKIBAT KONSER MUSIK ORGAN TUNGGAL DI KECAMATAN TANJUNG BREBES. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (UPAYA POLRI DALAM MENCEGAH DAN MENANGGULANGI KERUSUHAN MASSA AKIBAT KONSER MUSIK ORGAN TUNGGAL DI KECAMATAN TANJUNG BREBES )
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text (UPAYA POLRI DALAM MENCEGAH DAN MENANGGULANGI KERUSUHAN MASSA AKIBAT KONSER MUSIK ORGAN TUNGGAL DI KECAMATAN TANJUNG BREBES )
BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (233kB)

Abstract

Telah banyak terjadi kerusuhan di berbagai daerah penjuru Nusantara. Maraknya konser musik organ tunggal yang digelar, turut menyumbang angka keributan, kerusuhan dan anarkisme di masyarakat kalangan muda. Salah satu konser musik organ tunggal tersebut digelar di kota Brebes khususnya di kecamatan Tanjung yang sering menimbulkan keributan terus menerus, sehingga hal itu menjadikan peneliti tergerak untuk meneliti kerusuhan yang terjadi. Rumusan penelitian sekaligus yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana upaya POLRI dalam mencegah dan menanggulangi kerusuhan massa yang terjadi akibat konser musik organ tunggal di Kecamatan Tanjung Brebes? apakah sudah sesuai dengan ketentuan perundangundangan? Skripsi ini menggunakan metode pendekatan yuridis-sosiologis, data yang diperoleh merupakan data primer, sekunder dan tersier dengan menggunakan teknik pengumpulan data wawancara dan studi pustaka. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian bahwa konser musik organ tunggal yang diselenggarakan di Kecamatan Tanjung Brebes semakin tinggi frekuensi pelaksanaan, akan tetapi patut disayangkan dalam penyelenggaraannya kerap menimbulkan terjadinya kerusuhan massa. Kerusuhan Massa akibat penyelenggaraan konser musik organ tunggal disebabkan oleh beberapa faktor penyebab diantaranya adalah : pelaku mabok disaat menikmati konser musik organ tunggal, rasa permusuhan atau balas dendam, salah paham antar penonton, kurangnya aparat personil polisi, terlambatnya aparat personil dalam pengawasan dan pengamanan, kurang ketatnya pengawasan dan pengamanan, karakter massa yang berbeda-beda dan mudah diprovokator. Adapun upaya Polsek Tanjung Brebes dalam mencegah dan menanggulangi kerusuhan akibat konser musik organ tunggal yaitu. Upaya pencegahan kerusuhan akibat konser musik organ tunggal yang dilakukan Polsek Tanjung Brebes adalah pelaksana harus terlebih dahulu ijin, menghimbau para penonton untuk saling menjaga ketertiban dan keamanan. Upaya penanggulangan kerusuhan massa akibat konser musik organ tunggal yaitu: memberhentikan konser musik organ tunggal ketika terjadi kerusuhan, meleraikan pelaku kerusuhan, dan mengamankan profokator. Berdasarkan observasi peneliti upaya Polsek Tanjung Brebes dalam mencegah dan menanggulangi kerusuhan massa masih belum sesuai dengan undang-undang Nomor 02 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Protap Nomor I/X/2010 tentang Penanggulangan Anarki. Karena polsek tanjung brebes tidak melaksanakan penggeledahan terhadap pengunjung konser musik organ tunggal sebelum acara berlangsung. Hal ini berdasarkan protap Nomor I/X/2010 tentang penanggulangan anarki halaman 10 berisi bahwa polisi mempunyai tugas melakukan penggeledahan atau penyitaan atas barang-barang yang menyertainya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 03 Jul 2013 18:21
Last Modified: 05 Aug 2016 11:40
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/8525

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum