TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENENTUAN ARAH KIBLAT MASJID AL-FARUQ PONDOK PESANTREN NURUL UMMAH KOTAGEDE YOGYAKARTA

AHSIN DINAL MUSTAFA, NIM. 06350014 (2013) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENENTUAN ARAH KIBLAT MASJID AL-FARUQ PONDOK PESANTREN NURUL UMMAH KOTAGEDE YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENENTUAN ARAH KIBLAT MASJID AL-FARUQ PONDOK PESANTREN NURUL UMMAH KOTAGEDE YOGYAKARTA)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text (TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENENTUAN ARAH KIBLAT MASJID AL-FARUQ PONDOK PESANTREN NURUL UMMAH KOTAGEDE YOGYAKARTA)
BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh aplikasi Google Earth yang menunjukkan arah kiblat beberapa masjid di Yogyakarta kurang lurus mengarah ke Ka’bah. Lalu setelah melihat Masjid al-Faruq melalui aplikasi tersebut ternyata juga kurang mengarah ke Ka’bah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui benarkah arah kiblat Masjid al-Faruq Kotagede Yogyakarta yang notabene banyak dari santrinya yang kuliah di UIN Sunan Kalijaga, belum tepat mengarah ke Ka’bah. Lalu bagaimana keadaan sosial masyarakat pesantren yang ternyata sampai penelitian berlangsung masih belum merubah arah kiblat masjid menjadi lebih tepat mengarah ke Ka’bah yang kemudian akan berpengaruh terhadap permasalahan sah tidaknya salat. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan kajian lapangan (field research) dengan masjid al-Faruq sebagai obyek kajian. Sedangkan sifat penelitian adalah bersifat deskriptif analitik, dan menggunakan pendekatan normatif, sosiologis-historis untuk mengetahui bagaimana keadaan sosial masyarakat pesantren. Hasil penelitian melalui Google Earth jelas menunjukkan bahwa arah kiblat Masjid al-Faruq kurang tepat sekitar 13 derajat. Yang menarik adalah dulu semasa hidup Almaghfurlah KH. Asyhari Marzuqi ketika salat di masjid tersebut menghadap agak serong ke kanan (utara), namun ternyata karpet atau sajadah yang ada di dalam masjid tidak demikian halnya. Tetapi searah dengan sumbu bangunan. Begitu pula banyak santri yang salat menghadap sejajar sumbu bangunan masjid. Sementara itu biasanya apa yang dilakukan oleh seorang kiai selalu diikuti dan dipatuhi oleh santri-santrinya. Kata Kunci: Arah, Arah Kiblat, Ka’bah, Falak.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Peradilan Islam
Peradilan Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 07 Oct 2013 09:03
Last Modified: 15 Apr 2016 10:59
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/9336

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum