PROFESIONALISME GURU AGAMA ISLAM DAN HASIL BELAJAR ANAK DIDIK SMU PENAWAJA TEGALARUM ADIWERNA TEGAL

HAMIDAH, NIM. 97413683 (2003) PROFESIONALISME GURU AGAMA ISLAM DAN HASIL BELAJAR ANAK DIDIK SMU PENAWAJA TEGALARUM ADIWERNA TEGAL. Skripsi thesis, PERPUSTAKAAN UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text
BAB I, V.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
BAB II.III, IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Secara akademik tidak semua guru agama di SMU Panawaja Tegalarum berasal dari lembaga pendidikan keguruan. Sebagian berasal dari lembaga pendidikan non keguruan bahkan dari pondok pesantren.. dari segi ilmu agama Islam kemampuannya tidak diragukan lagi, tetapi secara teori mereka tidak memiliki pengetahuan dan ketrampilan khusus yang diperoleh dari lembaga pendidikan keguruan yang merupakan salah satu syarat profesional yang harus dimiliki oleh guru. Dari beberapa guru agama Islam di sekolah tersebut juga merangkap tugas di sekolah lain, sehingga konsentrasi guru bisa terbagi, dan hal ini bisa saja menganggu profesionalisme seorang guru. Dengan demikian tujuan yang penulis dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui profesionalisme guru agama Islam di SMU Penawaja serta keterkaitan profesionalisme dengan hasil belajar yang diperoleh anak didik di SMU tersebut. Metode yang dihunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif-kualitatif, dengan pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan yang dijadikan informan dalam penelitian ini antara lain: kepala sekolah, guru-guru agama bidang studi agama Islam, para guru dan karyawan serta beberapa anak didik di SMU Penawaja Tegalarum. Berdasarkan hasil analisa data dan pembahasan, maka penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: (1) guru-guru agama Islam di SMU Penawaja Tegalarum telah memenuhi kriteria profesionalisme guru, yaitu mempunyai kemampuan dalam meleksanakan kompetensi-kompetensi keguruan, meskipun dalam pelaksanaannya masih ada kekurangan dalam beberapa hal: kurangnya interaksi guru agama Islam dengan anak didik di luar kelas, guru jarang menyampaikan tujuan instruksional khusus pada setiap pertemuan, kurangnya alat pendidikan. (2) Profesionalsme guru agama Islam di SMU Penawaja Tegalarum sangat berkaitan dengan tingkat keberhasilan anak didik, hal tersebut dapat dilihat dari: (a) mayoritas anak didik di SMU Penawaja secara kognitif dalam pengetahuan agama Islam termasuk kategori cukup. (b)secara afektif dan psikomotorik, mayoritas anak didik di SMU Penawaja termasuk dalam kategori baik. (c) adanya kedisiplinan anak didik terhadap peraturan sekolah yang berarti secara amaliyah telah mampu menjalankan pendidikan agama Islam, khususnya di sekolah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: guru, profesionalisme, Pendidikan, agama Islam
Subjects: Pendidikan Agama Islam
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 19 Dec 2013 18:53
Last Modified: 07 Dec 2023 14:35
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/9736

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum