EVALUASI KETERPAKAIAN KOLEKSI FIKSI DI PERPUSTAKAAN SMA NEGERI 3 YOGYAKARTA BERDASARKAN KAJIAN SIRKULASI TAHUN 2011

ISTIQOMAH, NIM. 08140022 (2012) EVALUASI KETERPAKAIAN KOLEKSI FIKSI DI PERPUSTAKAAN SMA NEGERI 3 YOGYAKARTA BERDASARKAN KAJIAN SIRKULASI TAHUN 2011. Skripsi thesis, PERPUSTAKAAN UIN SUNAN KALIJAGA.

Preview	Text BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview
	Text BAB II, III, IV.pdf Restricted to Registered users only Download (887kB)

Abstract

Evaluasi keterpakaian koleksi perpustakaan merupakan kegiatan penilaian koleksi perpustakaan baik dari segi keterpakaian koleksi maupun pemanfaatan koleksi. Ada dua metode evaluasi koleksi perpustakaan yaitu metode terpusat pada koleksi dan terpusat pada penggunaan. Penelitian ini menggunakan metode terpusat pada penggunaan dengan mendasar pada kajian sirkulasi. Kegiatan sirkulasi adalah salah satu metode evaluasi yang dilakukan dengan memantau data sirkulasi. Dasar kajian sirkulasi adalah pertama, kecukupan koleksi yang terkait langsung dengan pemanfaatan koleksi oleh pemustaka. Kedua, data sirkulasi memberi gambaran mengenai kegunaan dan pemakaian koleksi. Dalam penelitian ini peneliti mengamati data sirkulasi peminjaman yang bertujuan untuk mengetahui keterpakaian koleksi fiksi berdasarkan data sirkulasi di Perpustakaan SMA Negeri 3 Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan Deskriptif – Kuantitatif. Populasi berjumlah 967 judul/2189 eksemplar. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat keterpakaian koleksi fiksi di Perpustakaan SMA Negeri 3 Yogyakarta secara keseluruhan prosentase koleksinya mencapai 32,89% yang artinya hampir setengahnya koleksi yang terpakai, yang artinya koleksi yang terpakai termasuk yang memiliki angka prosentase rendah. Koleksi yang banyak terpakai yaitu pada koleksi yang berbahasa Indonesia dengan jumlah prosentase sebesar 19,24% yang berarti sebagian kecil koleksi terpakai, yang artinya koleksi yang terpakai termasuk yang memiliki angka prosentase rendah, sedangkan angka keterpakaian koleksi pada koleksi fiksi berbahasa Inggris sebesar 13,65% yang berarti sebagian kecil koleksi terpakai, yang artinya koleksi yang terpakai termasuk yang memiliki angka prosentase rendah, Sedangkan tingkat koleksi tidak terpakai secara keseluruhan dengan prosentase 67,11% dapat dikatakan sebagian besar koleksi tidak terpakai, yang berarti koleksi yang tidak terpakai diartikan dengan angka ketidak terpakaian yang memiliki angka prosentase tinggi.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item