PENGARUH PENAMBAHAN PLASTICIZER SORBITOL UNTUK PEMBUATAN BIOPLASTIK DARI PATI KULIT SINGKONG

DANNY NURSEHA , NIM. 07630005 (2012) PENGARUH PENAMBAHAN PLASTICIZER SORBITOL UNTUK PEMBUATAN BIOPLASTIK DARI PATI KULIT SINGKONG. Skripsi thesis, PERPUSTAKAAN UIN SUNAN KALIJAGA.

Preview	Text BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (2MB) | Preview
	Text BAB II, III, IV.pdf Restricted to Registered users only Download (523kB)

Abstract

Kulit singkong merupakan limbah padat industri tepung tapioka yang belum dimanfaatkan secara maksimal. Kulit singkong mempunyai kadar karbohidrat yang cukup tinggi, sehingga dapat diekstrak senyawa patinya sebagai bahan dasar bioplastik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan sorbitol terhadap sifat mekanik dan ketahanan bioplastik terhadap degradasi jamur. Penelitian ini dilakukan melalui empat tahapan, yaitu ekstraksi pati dari kulit singkong, pembuatan bioplastik, uji mekanik berupa tensile strength dan elongation, dan uji biodegradasi terhadap jamur Aspergillus niger. Metode yang digunakan dalam pembuatan bioplastik adalah blending pati dengan penambahan sorbitol sebanyak 1,5; 2; dan 2,5 mL serta penambahan asam asetat sebanyak 1,5 mL. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sorbitol mampu meningkatkan sifat mekanik, yaitu tensile strength terbesar dihasilkan oleh formulasi sorbitol 2 mL yaitu 49 MPa, sedangkan elongation terbesar pada formulasi sorbitol 2 mL yaitu 106,67 %. Uji biodegradasi terhadap jamur Aspergillus niger menunjukkan bahwa bioplastik mengalami penurunan berat yang cukup signifikan yaitu terdegradasi sebesar 78,86 % per sepuluh hari

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item