POLA PRODUKTIVITAS PENGARANG ARTIKEL JURNAL BERKALA ARKEOLOGI TAHUN 1980-2009 ANALISIS BIBLIOMETRIKA DENGAN DALIL HUKUM LOTKA

BAYU INDRA SAPUTRO - NIM. 08141059, (2011) POLA PRODUKTIVITAS PENGARANG ARTIKEL JURNAL BERKALA ARKEOLOGI TAHUN 1980-2009 ANALISIS BIBLIOMETRIKA DENGAN DALIL HUKUM LOTKA. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
BAB I,V, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
BAB II,III,IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (531kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui sejauh tingkat produktifitas pengarang pada jurnal ilmiah Berkala Arkeologi, pendekatan kali ini lebih memfokuskan analisis produktifitas dengan pendekatan Dalil Hukum Lotka. Dalil Hukum Lotka termasuk salah satu objek kajian utama dalam ilmu bibliometrika. Menurut Lotka jika ada seratus orang yang menghasilkan 1 karya, maka akan ada seperempat dari 100 orang yang menghasilkan 2 karya, akan ada sepersembilan dari 100 orang yang akan menghasilkan 3 karya, dan akan ada seperenambelas dari 100 orang yang menghasilkan 4 karya, demikian seterusnya. Ini yang disebut hukum kuadrat terbalik dari Lotka mengenai produktifitas pengarang. Dalam penelitian ini juga diuraikan teknik penghitungan dengan metoda statistik untuk melihat hubungan nyata antara jumlah pengarang dan jumlah artikel yang dihasilkan dengan menggunakan Uji Kolmogorov-Smirnov. Uji K-S adalah suatu uji dalam kelompok Statistik Nonparametrik untuk melihat derajat keeratan dua set data atau dua sebaran (goodness of fit). Dari hasil penelitian ini jumlah pengarang jurnal Berkala Arkeologi pada tahun 1980-2009 adalah 138 pengarang dengan 392 artikel. Berdasarkan perhitungan dengan hukum Lotka maka ditemukan bahwa C = 0,44816 dan n = -1,31564. Dengan demikian pola produktivitas penulis Jurnal Berkala Arkeologi Yogyakarta adalah f(x) = 0,44816/x-1,31564. Artinya jumlah peneliti atau pengarang untuk setiap 1 hasil penelitian adalah 44,816%, pengarang yang menghasilkan 2 artikel sebanyak 18,003% yakni lebih dari seperempat pengarang yang menghasilkan 1 artikel, pengarang yang menghasilkan 3 artikel sebesar 10,56%, yakni lebih dari sepersembilan jumlah pengarang yang menghasilkan 1 artikel, begitupun seterusnya . Pada nilai kritis (K-S) 0,01 = 0,13692 dan Deviasi maksimum = 0,10256 maka terlihat bahwa Deviasi maksimum lebih kecil dari nilai kritis. Artinya sebaran distribusi frekuensi pengamatan sesuai dengan distribusi frekuensi teoritis. Maka dengan demikian hasil perhitungan dengan rumus dari Hukum lotka dapat diberlakukan dalam penerapan rumus untuk kelompok sampel yang diamati. div

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Drs. Tri Septiyantono, M.Si.
Uncontrolled Keywords: bibliometrika, Lotka, produktivitas, pengarang
Subjects: Ilmu Perpustakaan
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Ilmu Perpustakaan (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 23 Jul 2013 17:32
Last Modified: 13 Oct 2015 09:02
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/5843

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum