NILAI-NILAI KEISLAMAN DALAM LAGU-LAGU ALBUM “SAHABAT” RHOMA IRAMA

M.ROMANDHON, NIM 08120052 (2015) NILAI-NILAI KEISLAMAN DALAM LAGU-LAGU ALBUM “SAHABAT” RHOMA IRAMA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (NILAI-NILAI KEISLAMAN DALAM LAGU-LAGU ALBUM “SAHABAT” RHOMA IRAMA)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text (NILAI-NILAI KEISLAMAN DALAM LAGU-LAGU ALBUM “SAHABAT” RHOMA IRAMA)
BAB II,III,IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (968kB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah keinginan penulis untuk mengetahui lebih mendalam tentang nilai-nilai keislaman yang terkandung di dalam karya seni Rhoma Irama, khususnya dalam album “Sahabat”. Mengapa album “Sahabat”? Sebab album “Sahabat” merupakan album kesepuluh yang menjadi penanda hijrahnya musik Rhoma Irama bersama Soneta, yang menasbihkan diri sebagai the Shound of Moslem pada tahun 1973. Rhoma Irama melegitimasi sejarah musik Dangdut (Melayu) dengan menggaungkan masa silam Deli, situs kesultanan Islam abad 16. Dimana budaya inti Deli dijiwai Islam, tempat “rasa musik” muncul dari suatu kelompok etnis dengan gagasan, kepercayaan, nilai, dan simbol bersama. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan dengan mengambil syair-syair di album “Sahabat” karya Rhoma Irama sebagai objek kajian. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan semiotik Roland Barthes, yang memfokuskan pada gagasan tentang signifikasi dua tahap (two order of signification), yaitu denotasi dan konotasi. Pengummpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi, yakni mencari data dari buku-buku, jurnal, surat kabar, rekaman, dan lain sebagainya yang berkaitan dengan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa album “Sahabat” memuat nilai-nilai keislaman antara lain, (1) nilai ukhuwah. Hal ini sebagaimana yang tercantum dalam syair lagu Sahabat, album “Sahabat” yang secara lantang berbicara tentang arti sebuah persaudaraan, sebagaimana hadist Nabi al-mu’minu lil mu’mini kalbun-yani yasuddu ba’dhuhu ba’dhan wa syabbaka. (2) Nilai akidah. Dalam lirik lagu berjudul Tersesat, album “Sahabat”, secara khusus merefleksikan rendahnya nilai-nilai moral yang dimiliki masyarakat. Seperti kasus korupsi, nepotisme, pembunuhan, penipuan, perzinahan, penistaan agama dan lain sebagainya. (3) Nilai syariah, tertuang di dalam lagu Taqwa. Pesan yang disampaikan adalah pentingnya bertaqwa kepada Allah. Secara keseluruhan, hasil penelitian ini membuktikan bahwa Islam telah memberi pengaruh kuat dalam budaya masyarakat, khususnya dalam ranah berkesenian. Diskursus sejarah kesenian masyarakat Islam, lagu-lagu (karya) Rhoma Irama memberikan jawaban bahwa Dangdut turut berkontribusi besar dalam lahirnya gerakan seni musik yang benapaskan keislaman

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Drs. Badrun. M.SI
Uncontrolled Keywords: Islam, Album Sahabat, dan Rhoma Irama
Subjects: Kebudayaan Islam
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Sejarah Kebudayaan Islam (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 19 Oct 2015 15:52
Last Modified: 19 Oct 2015 15:52
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/17731

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum