UMISA'ADAH, NIM 02381360 (2007) KEBIJAKAN TARIFF PROTECTION TERHADAP TATA NIAGA IMPOR BERAS DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.
|
Text
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (15MB) | Preview |
|
Text
BAB II, III, IV.pdf Restricted to Registered users only Download (27MB) |
Abstract
Sejak pemerintah Indonesia memberlakukan perjanjian pertanian WTO tanggal 1 Januari 1995, kondisi perekonomian beras Indonesia semakin terpuruk. Hal ini disebabkan oleh membanjirnya beras impor di pasar beras domestik dan menyebabkan harga beras dalam negeri menjadi murah dan tidak kompetitif sehingga merugikan petani. Melihat perkembangan tersebut, pemerintah Indonesia memberlakukan kebijakan tarif protection yang merupakan salah satu bentuk kebijaksanaan ekonomi perdagangan yang berarti suatu tarif atau bea yang dikenakan atas impor, guna melindungi para produsen negara sendiri terhadap persaingan luar negeri. Beras adalah salah satu komoditi strategis, maka dari itulah pemerintah harus melakukan kontrol dan intervensi, diantaranya dengan menerapkan kebijakan perdagangan tarif protection. Kebijakan tarif protection sebagai salah satu solusi yang preventif terhadap praktik-praktik perdagangan beras yang tidak sehat, yang merugikan petani. Dengan menggunakan pendekatan normatif (preskriptif) yang bertujuan menggali norma-norma hukum islam dalam tataran das sollen, yaitu norma-norma yang dipandang ideal untuk dapat mengatur tingkah laku manusia dan menata kehidupan masyarakat yang baik. Penulis berusaha mencari ketetapan hukum atas kebijakan tariff protection terhadap tata niaga impor beras di Indonesia. Berdasarkan metode yang digunakan, maka terungkaplah bahwa kebijakan Tariff protection dapat bermasalah dan adil bagi perekonomian Indonesia terutama bagi semua pelaku perdagangan beras, petani, dan masyarakat Indonesia pada umumnya. Kebijakan tariff protection dapat dibenarkan hukum Islam karena memiliki tujuan yang pasti, yaitu : untuk meningkatkan daya saing produk lokal dengan produk saingan asal impor, melindungi industri dalam negeri, menciptakan pertumbuhan ekonomi yang kuat, mengurangi ketergantungan suplai barang dari luar negeri, menciptakan lapangan pekerjaan dan demi stabilitas nasional. Disamping itu ada lagi yang sangat urgen yaitu melindungi harga beras dalam negeri dari fluktuasi harga tidak menentu akibat dari perdagangan bebas tersebut sehingga tidak merugikan petani.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | GUSNAM HARIS,S.Ag.,M.Ag |
Uncontrolled Keywords: | KEBIJAKAN TARIFF PROTECTION TERHADAP TATA NIAGA IMPOR |
Subjects: | Ilmu Hukum |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | Miftakhul Yazid Fuadi [staff it] |
Date Deposited: | 04 Nov 2015 13:46 |
Last Modified: | 04 Nov 2015 13:46 |
URI: | http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/18110 |
Share this knowledge with your friends :
Actions (login required)
View Item |