HUKUM KEWARISAN ISLAM (STUDI PELAKSANAAN KEWARISAN MASYARAKAT BEDA BUDAYA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

MUHAMMAD IDZHAR, NIM. 1420310022 (2016) HUKUM KEWARISAN ISLAM (STUDI PELAKSANAAN KEWARISAN MASYARAKAT BEDA BUDAYA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (HUKUM KEWARISAN ISLAM (STUDI PELAKSANAAN KEWARISAN MASYARAKAT BEDA BUDAYA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA)
1420310022_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Updated Version

Download (11MB) | Preview
[img] Text (HUKUM KEWARISAN ISLAM (STUDI PELAKSANAAN KEWARISAN MASYARAKAT BEDA BUDAYA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA)
1420310022_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Hukum kewarisan adalah salah satu hukum yang penting dalam hukum Islam. Kehidupan manusia dalam bermasyarakat memiliki sifat dan corak budaya tersendiri, tergantung pada tempat, keadaan lingkungan, dan kondisi lainnya. Hal ini jelas sangat berpengaruh dengan pola pikir dan tindak mereka dalam menyikapi setiap masalah yang dihadapi. Seperti dalam pelaksanaan pembagian harta waris masyarakat Kabupaten Kutai Kartanegara yang merupakan wilayah yang mulitikultural, sehingga dari sekian banyak kebudayaan yang ada di sana, telah banyak melakukan pernikahan beda budaya (suku). Karena hukum kewarisan merupakan sebuah keniscayaan yang akan dialami setiap keluarga ketika pewaris meninggal dunia, maka tentu akan dialami pula bagi keluarga/masyarakat yang berlatar belakang beda budaya Kabupaten Kutai Kartanegara. Maka pertanyaan yang muncul sebagai bahan kajian penelitian adalah bagaimana pelaksanaan pembagian harta waris oleh masyarakat beda budaya serta faktor-faktor pendorong melakukan bentuk pembagian tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yaitu mengambil data langsung di lokasi penelitian di daerah Kabupaten Kutai Kartanegara. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam kepada para informan yaitu para tokoh masyarakat/tokoh agama serta masyarakat berlatar belakang beda budaya yang memiliki pengalaman dalam kewarisan. Penelitian ini bersifat deskriptif-kualitatif menggunakan pendekatan antropologi hukum dengan teori penerimaan hukum Islam di Indonesia dan teori kemaslahatan, digunakan untuk menceritakan kronologi dan mengemukakan realita di lapangan, tujuan yang ingin dicapai, serta memaknai implementasi masyarakat dalam pelaksanaan pembagian harta waris bagitu pula faktor pendorong masyarakat melakukan pola tersebut. Dari hasil penelitian, penyusun menemukan dalam pelaksanaan pembagian harta waris yang dilakukan masyarakat beda budaya Kabupaten Kutai Kartanegara mempunyai pola yang bervariasi yaitu melalui pola Hukum Waris Islam, Hukum Waris Adat, dan pengalihan harta melalui Hibah. Faktor pendorong masyarakat beda budaya melakukan pola tersebut karena berdasarkan kepada tingkat pengetahuan dan pemahaman masyarakat dalam hukum waris, dalam implementasi, sesungguhnya masyarakat memaknai sebuah keadilan itu tidak tunggal tetapi sifatnya plural. Hal tersebut terjadi karena hukum kewarisan yang sifatnya “normatif” mengalami transformasi hukum sebagai reaksi keadilan terhadap sistem kewarisan yang ada, walaupun ia tetap bertumpu terhadap teks suci, tetapi juga berusaha memadukannya dengan setting sosial, kondisi, zaman, perubahan struktur sosial, serta kearifan lokal yang ada di Indonesia khususnya di Kabupaten Kutai Kartanegara, sehingga berbeda dengan sistem kewarisan sebelumnya. Faktor pendorong yang lainnya adalah untuk mempertahankan tradisi sebagai penguatan sistem sosial keluarga sehingga menciptakan keluarga zurriyatan tayyiban yaitu keluarga yang berkualitas, harmonis, serta produktif

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Dr. Mochamad Sodik, S.Sos,.M.Si
Subjects: Hukum Islam
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Hukum Islam
Depositing User: Drs. Bambang Heru Nurwoto
Date Deposited: 31 Aug 2016 12:53
Last Modified: 31 Aug 2016 12:53
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/21852

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum