ETIKA BISNIS DALAM PEMIKIRAN ISLAM KONTEMPORER

DIANGSA WAGIAN, NIM: 98383155 (2003) ETIKA BISNIS DALAM PEMIKIRAN ISLAM KONTEMPORER. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (ETIKA BISNIS DALAM PEMIKIRAN ISLAM KONTEMPORER)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (6MB) | Preview
[img] Text (ETIKA BISNIS DALAM PEMIKIRAN ISLAM KONTEMPORER)
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (9MB)

Abstract

Nilai-nilai dan prinsip-prinsip moral yang telah digariskan oleh al-Qur’an adalah bentuk pemuliaan Islam terhadap manusia, sehingga setiap individu dapat mengartikulasikan diri dan potensinya secara wajar. Menjaga agar kreativitas umat manusia dapat tetap terjaga pada saluran moral yang benar sesuai dengan kecenderungan manusiawinya. Pada dataran inilah, sistem nilai dan moral lebih sebagai kerangka acuan normatif yang berfungsi sebagai alat legitimati bagi tindakan. Pengabaian terhadap nilai-nilai moral dalam dunia bisnis justru semakin menyuburkan sikap-sikap negatif dan tidak kondusif bagi perkembangan aktivitas bisnis di masa-masa mendatang Pemahaman inilah yang mengandaikan legitimati terhadap perubahan dinamis yang mengarah kepada pencapaian progresifitas. Ini berarti bahwa nilai, etika dan moral harus terus menerus memotivasi serta menjadi sumber inspirasi untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan. Dengan demikian, etika dan moral Islam akan tampil dalam formulasi yang lebih produktif dan progresif. Dalam kerangka ini etika berfungsi sebagai kerangka yang menjamin dan mendorong energi kreatif yang maksimal dari umat. Dalam pembahasan masalah ini metode yang digunakan adalah Library research dengan pendekatan terhadap ide-ide bisnis menurut Dawam Raharjo, dengan sifat penelitian deskriptif analitik diuraikan secara sistematis dan obyektif melalui sumber-sumber kepustakaan baik buku-kamus, ensiklopedi, artikel maupun sumber-sumber bacaan terkait lainnya dan untuk melengkapi kajian dilakukan wawancara. Sedangkan analisa data dengan cara kualitatif dengan menggunakan logika berikir induktif yakni logika berfikir yang bertumpu pada hal-hal yang bersifat khusus. Dari pemaparan yang telah dilakukan, didapat kesimpulan bahwa: 1). Pemikiran Dawam Rahardjo tentang etika bisnis islam, ditemuka beberapa prinsip yang kesemuanya bertumpu pada keadilan, keseimbangan, syukur, dan kepercayaan akherat, 2). Adanya kepastian hukum dan administrasi yang tertib, profesional, dan amanah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: DR. Hamim Ilyas
Uncontrolled Keywords: Etika dan bisnis Islam
Subjects: Muamalat
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Muamalah (S1)
Depositing User: Drs. Mochammad Tantowi, M.Si.
Date Deposited: 24 Oct 2018 12:10
Last Modified: 24 Oct 2018 12:10
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31208

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum