RELASI KUASA DAN KESEJAHTERAAN SOSIAL (TELAAH KRITIS TERHADAP EKSKLUSI SOSIAL MASYARAKAT DI DESA BRAGUNG GULUK-GULUK SUMENEP DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT LINTAS SEKTOR)

SHOHEBUL UMAM, NIM. 14250068 (2018) RELASI KUASA DAN KESEJAHTERAAN SOSIAL (TELAAH KRITIS TERHADAP EKSKLUSI SOSIAL MASYARAKAT DI DESA BRAGUNG GULUK-GULUK SUMENEP DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT LINTAS SEKTOR). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (RELASI KUASA DAN KESEJAHTERAAN SOSIAL (TELAAH KRITIS TERHADAP EKSKLUSI SOSIAL MASYARAKAT DI DESA BRAGUNG GULUK-GULUK SUMENEP DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT LINTAS SEKTOR))
14250068_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (8MB) | Preview
[img] Text (RELASI KUASA DAN KESEJAHTERAAN SOSIAL (TELAAH KRITIS TERHADAP EKSKLUSI SOSIAL MASYARAKAT DI DESA BRAGUNG GULUK-GULUK SUMENEP DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT LINTAS SEKTOR))
14250068_BAB-II_sampai_III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

Shohebul Umam (14250068) "Relasi Kuasa dan Kesejahteraan Sosial: Telaah Kritis Terhadap Eksklusi Sosial Masyarakat di Desa Bragung Guluk-Guluk Sumenep dan Implikasinya Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Lintas Sektor". Penelitian ini merupakan manifestasi kegelisahan peneliti melihat budaya dan dinamika politik lokal desa Bragung. Elit politik desa yaitu, Klebun (kepala desa) memainkan strategi relasi kuasa untuk membangun kekuasaannya atau mempertahankan kekuasaannya di desa. Politik relasi kuasa yang dijalankan oleh tiga rezim di desa Bragung (LF, MH, MJ) pada akhirnya menciptakan ketimpangan relasi kuasa yang melahirkan eksklusi sosial di desa Bragung. Eksklusi terhadap akses pelayanan-pelayanan desa, akses politik, ekonomi dan lain sebagainya. Sehingga kesejahteraan masyarakat di desa Bragung menjadi sesuatu yang semakin tertangguhkan. Oleh sebab itu kemudian, penelitian ini diupayakan mampu memberikan sumbangsih untuk membangkitkan nilai-nilai politik yang lebih bersifat humanistik dan demokratis, serta mampu menumbuhkan kesadaran dan sikap elit lokal desa terhadap nilai-nilai solidaritas, kebersamaan dan gotong royong yang menjadi budaya adiluhung desa Bragung. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian diskriptif kualitatif dengan pendekatan metode fenomenologi. Yakni upaya untuk mengungkap makna fakta dinamika kekuasaan yang berkembang di desa Bragung yang berimplikasi pada kesejahteraan sosial masyarakat. Hasil dari penelitian ini adalah: ketimpangan relasi kuasa di desa Bragung berimplikasi pada terciptanya eksklusi sosial dalam tiga rezim kuasa yang menggerakkan politik lokal desa. Eksklusi sosial yang terjadi di desa Bragung relatif berubah-ubah dalam setiap rezim. Sampai saaat ini, tidak ada aktor yang bisa menghentikan budaya dan pola politik relasi kuasa yang melahirkan eksklusi sosial ini, meskipun itu adalah seorang Kyai yang selama ini diyakini sebagai individu yang bisa menciptakan perubahan di dalam dinamika sosial karena kemampuannya melalui penguasaan atas ilmu agama dan spritualitas. Bahkan Kyai, dalam penelitian ini menunjukkan, keterlibatannya atas terciptanya eksklusi sosial. temuan penting lain dalam penelitian ini adalah, tidak selamanya eksklusi sosial diciptkan oleh etnis, suku, dan agama, tetapi politik juga bisa mendorong secara massif terhadap terciptanya eksklusi sosial.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Shohebul Umam NIM: 14250068
Uncontrolled Keywords: politik, relasi kuasa, ketimpangan relasi kuasa, eksklusi sosial, kesejahteraan
Subjects: Kesejahteraan Sosial
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Kesejahteraan Sosial (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 15 Nov 2018 14:26
Last Modified: 15 Nov 2018 14:26
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31565

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum