PERAN BUKU BERGAMBAR SEBAGAI SUMBER BELAJAR BICARA SISWA TUNARUNGU SEKOLAH DASAR LUAR BIASA (SDLB ) NEGERI SUKOHARJO

Sumarni Ria Ariyanti, NIM : 1620011041 (2018) PERAN BUKU BERGAMBAR SEBAGAI SUMBER BELAJAR BICARA SISWA TUNARUNGU SEKOLAH DASAR LUAR BIASA (SDLB ) NEGERI SUKOHARJO. Masters thesis, UIN Sunan Kalijaga.

Preview	Text (PERAN BUKU BERGAMBAR SEBAGAI SUMBER BELAJAR BICARA SISWA TUNARUNGU SEKOLAH DASAR LUAR BIASA (SDLB ) NEGERI SUKOHARJO) 1620011041_BAB-I_BAB-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (11MB) | Preview
	Text (PERAN BUKU BERGAMBAR SEBAGAI SUMBER BELAJAR BICARA SISWA TUNARUNGU SEKOLAH DASAR LUAR BIASA (SDLB ) NEGERI SUKOHARJO) 1620011041_BAB-II_SAMPAI_BAB-IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini merupakan studi analisis strategi belajar bicara siswa tunarungu. Tujuan dari penelitian ini adalah 1. Mengetahui sumber belajar yang dipergunakan siswa kelas IB Sekolah Dasar Luar Biasa Negeri Sukoharjo. 2. Mengetahui peran implementasi penggunaan media bergambar kelas IB Sekolah Dasar Luar Biasa Negeri Sukoharjo. 3. Mengetahui komunikasi siswa tunarungu kelas IB Sekolah Dasar Luar Biasa Negeri Sukoharjo setelah belajar dengan menggunakan buku bergambar. Metode yang digunakan yaitu metode penelitian kualitatif. Informan yang dipilih dalam penelitian ini ialah guru kelas IB berjumlah dua orang, siswa kelas IB sebanyak satu orang dan orangtua wali muris berjumlah satu orang (informan dipilih berdasarkan kesesuaian dengan konteks penelitian). Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik pengolahan data dengan membuat transkip wawancara, reduksi data dan klasifikasi. Adapun teknik analisis data menggunakan metode interpretasi data, penyajian, kesimpulan dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1. Sumber belajar bicara siswa tunarungu terdiri dari buku guru, buku siswa dalam wujud buku bergambar, video dan benda kongkret. 2. Peran implementasi penggunaan buku bergambar dalam belajar bicara siswa tunarungu melalui strategi 5M (Mengamati, Menanya, Mencoba, Memahami, Mengkomunikasikan) dapat membantu melatih kemampuan beripikir dan berucap sehingga muncul keberanian untuk berkomunikasi dengan orang lain. 3. Komunikasi siswa tunarungu sebelum penggunaan buku bergambar dengan menunjuk benda yang dimaksud tanpa menyebut nama benda, setelah penggunaan buku bergambar siswa tunarungu mampu berkomunikasi dengan orang lain Kata kunci: buku bergambar, sumber belajar, tunarungu, strategi belajar, komunikasi, perpustakaan, sekolah luar biasa

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item