KOHERENSI SURAH AL-BAQARAH (STUDI ATAS HERMENEUTIKA STRUKTURAL NEVIN REDA)

ANNAS ROLLI MUCHLISIN, NIM. 14531002 (2018) KOHERENSI SURAH AL-BAQARAH (STUDI ATAS HERMENEUTIKA STRUKTURAL NEVIN REDA). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KOHERENSI SURAH AL-BAQARAH (STUDI ATAS HERMENEUTIKA STRUKTURAL NEVIN REDA))
14531002_PRA BAB, BAB I, BAB V DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[img] Text (KOHERENSI SURAH AL-BAQARAH (STUDI ATAS HERMENEUTIKA STRUKTURAL NEVIN REDA))
14531002_BAB II, BAB III DAN BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

Sejak awal abad ke-20, kajian koherensi al-Qur’an sebagai kelanjutan dari keilmuan naẓm dan munāsabah mengemuka dalam beberapa karya tafsir sarjana Muslim, seperti karya Ḥāmid al-Dīn al-Farāhī (w. 1930), Sayyid Quṭb (w. 1966), Abū al-A’lā al-Maudūdī (w. 1979), Sa’īd Ḥawā (w. 1989), dan Amīn Aḥsan Iṣlaḥī (w. 1997). Adapun di kalangan sarjana Barat modern, perkembangan kajian sastra telah mendorong para sarjana, seperti Angelika Neuwirth, Neal Robinson, Mathias Zahniser, David E. Smith, dan Raymond K. Farrin untuk menganalisis surah sebagai sebuah unit. Kedua kelompok kesarjanaan tersebut bertemu pada upaya menganalisis koherensi dalam suatu surah. Nevin Reda, seorang sarjana dari tradisi Muslim yang memiliki kecakapan dalam studi Bibel, mencoba memperlebar jembatan antar keduanya. Penelitian ini mengajukan pertanyaan bagaimana konstruksi metodologis Reda dalam menganalisis struktur surah al-Baqarah dan bagaimana posisinya di antara para sarjana pengkaji struktur dan koherensi surah lainnya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analitis dengan cara terlebih dahulu mengumpulkan informasi tentang ragam penelitian koherensi surah dalam tradisi keilmuan Muslim seperti pembahasan naẓm dan munāsabah dan kesarjanaan Barat dalam melakukan analisis serupa, lalu menganalisis metode dan pendekatan Reda dalam bingkai informasi yang telah didapatkan tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Reda berusaha menjembatani kajian koherensi surah dalam kesarjanaan Muslim dan Barat dengan menggeluti kajian sastra sebagai titik temu kajian struktur surah dari dua kesarjanaan tersebut. Dengan menggunakan perangkat inclusio, Reda membagi surah al-Baqarah menjadi tiga panel dan beberapa bagian dan subbagian di dalamnya, lalu merangkul fitur chiasm sebagai afirmasi tematik. Dengan divine self-revelatory reading, Reda mengatakan bahwa running theme surah al-Baqarah adalah ‘Tuhan sebagai pemberi petunjuk’ dan dengan pedagogical reading, ia menyatakan bahwa ‘tanggung jawab manusia’ sebagai running theme kedua. Penelitian ini juga berkesimpulan bahwa Reda telah turut meramaikan diskursus koherensi surah dengan memberikan beberapa kontribusi, seperti penggunaan elemen formal dalam membagi surah, membuka pluralitas kemungkinan tema sentral, dorongan penelitian holistik, dan menempatkan al-Qur’an dalam tradisi Kitab Suci yang lebih luas. Dalam beberapa tabel dalam penelitian ini juga terlihat beberapa perbedaan Reda dengan sarjana lainnya, baik dari segi metode maupun hasil analisis struktural.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Lien Iffah Naf’atu Fina, M. Hum.
Uncontrolled Keywords: Analisis Struktural, Divine Self-Revelatory, Inclusio, Koherensi Surah al-Baqarah, Pedagogical
Subjects: Ilmu Alqur’an dan Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur’an dan Tafsir (S1)
Depositing User: H. Zaenal Arifin, S.Sos.I., S.IPI.
Date Deposited: 15 Apr 2019 09:00
Last Modified: 15 Apr 2019 09:00
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34591

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum