STUDI PENERAPAN KODE ETIK JURNALISTIK DALAM PRAKTIK JURNALISME WARGA OLEH KELOMPOK INFORMASI MASYARAKAT (KIM) NGAGLIK PADA WEBSITE MEDIA CENTER DINAS KOMINFO KABUPATEN SLEMAN

Nur Anisah, NIM.: 16210074 (2021) STUDI PENERAPAN KODE ETIK JURNALISTIK DALAM PRAKTIK JURNALISME WARGA OLEH KELOMPOK INFORMASI MASYARAKAT (KIM) NGAGLIK PADA WEBSITE MEDIA CENTER DINAS KOMINFO KABUPATEN SLEMAN. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

	Text (STUDI PENERAPAN KODE ETIK JURNALISTIK DALAM PRAKTIK JURNALISME WARGA OLEH KELOMPOK INFORMASI MASYARAKAT (KIM) NGAGLIK PADA WEBSITE MEDIA CENTER DINAS KOMINFO KABUPATEN SLEMAN) 16210074_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB)
Preview	Text (STUDI PENERAPAN KODE ETIK JURNALISTIK DALAM PRAKTIK JURNALISME WARGA OLEH KELOMPOK INFORMASI MASYARAKAT (KIM) NGAGLIK PADA WEBSITE MEDIA CENTER DINAS KOMINFO KABUPATEN SLEMAN) 16210074_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview

Abstract

Jurnalisme warga (citizen journalism) sampai saat ini belum mendapatkan pengakuan secara utuh dari Dewan Pers sehingga belum bisa dikategorisasikan sebagai profesi jurnalis. Hal tersebut dikarenakan para jurnalis warga tidak melalui proses-proses standar seperti yang harus dilalui oleh wartawan (konvensional-profesional). Jurnalisme warga yang ada di Kabupaten Sleman salah satunya adalah Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Ngaglik. KIM ini yang bertugas untuk mewartakan segala kejadian, peristiwa, atau kegiatankegiatan yang ada di wilayah mereka. Penelitian ini berusaha untuk mengkaji lebih lanjut terkait penerapan Kode Etik Jurnalistik dan kelayakan pemberitan dari anggota KIM Ngaglik yang telah ditulis dan dimasukkan pada website Media Center Dinas Kominfo Kabupaten Sleman periode bulan Oktober 2019 sampai Februari 2020. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis isi kuantitatif. Sedangkan teorinya mengacu pada Kode Etik Jurnalistik pasal 1,2, dan 3. Berdasarkan hasil penelitian, pemberitaan dari KIM Ngaglik yang ditulis pada website Media Center dapat dikatakan layak karena karena dalam praktik jurnalisme warga maupun hasil pemberitaannya sudah memenuhi standar Kode Etik Jurnalistik. Ditinjau dengan menggunakan Pasal 1, terdapat kesesuaian judul dengan isi berita, unsur kelengkapan peristiwa yang sudah lengkap, dan adanya data pendukung berupa foto meskipun belum disertai dengan keterangan. Terkait keberimbangan pemberitaan, berita lebih banyak ditulis dengan menggunakan tipe liputan satu sisi, namun sudah bisa dikatakan seimbang karena berita yang disampaikan termasuk berita ringan. Pasal 2, berita yang ditulis derajat kefaktualannya sangat tinggi karena menampilkan fakta sosiologis dan selalu mencantumkan identitas narasumber. Pasal 3, fakta yang terdapat dalam berita selalu dikonfirmasikan terlebih dahulu, terkait dengan opini wartawan di sejumlah berita masih ditemukan opini para anggota dari KIM Ngaglik, namun opini mereka hanya sekedar opini interpretative yakni pendapat berupa interpretasi mereka atas fakta yang ada bukan pendapat pribadi yang menghakimi.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item