PENGARUH TAREKAT NAQSYABANDIYAH ALI BA’ALAWI DI PONDOK PESANTREN ZAINUL HASAN GENGGONG, KRAKSAAN, PROBOLINGGO, JAWA TIMUR, 1952-2020

M. Rifa’i, NIM.: 15120020 (2021) PENGARUH TAREKAT NAQSYABANDIYAH ALI BA’ALAWI DI PONDOK PESANTREN ZAINUL HASAN GENGGONG, KRAKSAAN, PROBOLINGGO, JAWA TIMUR, 1952-2020. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PENGARUH TAREKAT NAQSYABANDIYAH ALI BA’ALAWI DI PONDOK PESANTREN ZAINUL HASAN GENGGONG, KRAKSAAN, PROBOLINGGO, JAWA TIMUR, 1952-2020)
15120020_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (PENGARUH TAREKAT NAQSYABANDIYAH ALI BA’ALAWI DI PONDOK PESANTREN ZAINUL HASAN GENGGONG, KRAKSAAN, PROBOLINGGO, JAWA TIMUR, 1952-2020)
15120020_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Tarekat Naqsyabandiyah Ali Ba‟alawi mempunyai peranan penting terhadap keberagaman masyarakat di Kabupaten Probolinggo. Pengembangan aja-ran tarekat ini berlangsung di Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong. Tarekat yang pertama kali dibawa oleh K. H. Muhammad Hasan ini sampai sekarang masih eksis dan jema‟ahnya berkembang pesat. Penelitian ini memfokuskan pada dinamika Tarekat Naqsyabandiyah Ali Ba‟alawi, dengan pokok masalah bagaimanakah peranan tarekat tersebut bagi keagamaan masyarakat Kraksaan, Probolinggo, Jawa Timur pada tahun 1952-2020. Penelitian sejarah ini menggunakan pendekatan sosiologi, yakni untuk mengetahui dan memahami latar belakang tarekat dan dapat memahami proses perubahan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat di Wilayah Probolinggo. Adapun teori yang dijadikan landasan adalah teori dinamika, sebagaimana dikemukakan oleh Slamet Santoso, bahwa "dinamika" berarti tingkah laku warga yang secara langsung mempengaruhi warga yang lain secara timbal balik. Metode yang digunakan adalah metode sejarah yaitu rekonstruksi tentang masa lalu dengan beberapa tahapan yakni heuristik, verifikasi, interpretasi, historiografi. Hasil kajian ini menunjukkan bahwa Tarekat Naqsyabandiyah Ali Ba‟alawi menjadi metode efektif bagi KH Muhammad Hasan untuk mengubah pola keberagamaan masyarakat di lingkungan Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong. Terbukti dengan semakin banyaknya masyarakat yang kemudian sadar akan tatacara beragama Islam yang baik dan benar, utamanya dalam hal men-dekatkan diri kepada sang Khaliq.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Prof. Dr. Dudung Abdurahman, M. Hum.
Uncontrolled Keywords: Dinamika, Tarekat Naqsyabandiyah, Sosial-Keagamaan.
Subjects: Sejarah Peradaban / Kebudayaan Islam
Pendidikan Islam (Pesantren) > Pondok Pesantren
TASAWUF > Tareqoh / Tarekat
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Sejarah Kebudayaan Islam (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 05 Jan 2022 09:36
Last Modified: 05 Jan 2022 09:36
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48086

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum