ANALISIS PERBANDINGAN GREEN CONSTITUTION DALAM KONSTITUSI INDONESIA DAN EKUADOR PERSPEKTIF SIYASAH DUSTURIYYAH

Nineng Sri Rahayu, NIM.: 17103070060 (2022) ANALISIS PERBANDINGAN GREEN CONSTITUTION DALAM KONSTITUSI INDONESIA DAN EKUADOR PERSPEKTIF SIYASAH DUSTURIYYAH. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (ANALISIS PERBANDINGAN GREEN CONSTITUTION DALAM KONSTITUSI INDONESIA DAN EKUADOR PERSPEKTIF SIYASAH DUSTURIYYAH)
17103070060_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (ANALISIS PERBANDINGAN GREEN CONSTITUTION DALAM KONSTITUSI INDONESIA DAN EKUADOR PERSPEKTIF SIYASAH DUSTURIYYAH)
17103070060_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu upaya perlindungan terhadap lingkungan adalah menempatkan pengaturan hak asasi terhadap lingkungan dalam konstitusi negara. Green Constitution melakukan konstitusionalisasi norma hukum lingkungan ke dalam konstitusi dengan menaikkan derajat norma perlindungan lingkungan hidup ke tingkat konstitusi. Amanat ini juga tercantum dalam Undang-Undang Dasar (UUD) Negara Republik Indonesia 1945 pasal 28H ayat 1 dan pasal 33 ayat 4, begitu pula di negara Ekuador juga diatur tegas mengenai perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dalam konstitusinya yaitu Konstitusi Ekuador dalam Pasal tentang “Right Entitlement” dan Pasal tentang “Right of Nature”. Dalam kajian fiqh siyasah yang membahas mengenai peraturan perundang-undangan terdapat siyasah dusturiyyah yang sejalan dengan Green Constitution. Karena itu, penelitian ini juga dilihat dari perspektif siyasah dusturiyyah. Dalam penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dengan instrumen kepustakaan (Library Research). Penelitian ini bersifat deskriptif-analitik. Metode pendekatan yang digunakan ialah konseptual dan perbandingan hukum dengan memaparkan pembahasan secara sistematis melalui bermacam literatur yang mengacu pada konsep hukum yang sesuai. Dalam penelitian ini menggunakan dua sumber data, yaitu sumber data primer dan sekunder. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah: 1) Terdapat beberapa persamaan dan perbedaan konsep Green Constitution pada konstitusi di Indonesia dan Ekuador, 2) Pemberian hak asasi kepada lingkungan sebagai subyek pendukung hak oleh Konstitusi Ekuador telah menunjukkan perkembangan baru dalam materi muatan konstitusi tersebut, dapat dikatakan sesuai dengan nilai-nilai serta tujuan syariat Islam demi terwujudnya kemaslahatan umat. Selain untuk melindungi alam, pemberian hak tersebut juga berguna bagi seluruh elemen didalamnya, termasuk juga bagi manusia itu sendiri. Namun, prinsip siyasah dusturiyyah ini tidak secara spesifik membahas mengenai lingkungan hidup, melainkan lebih mengarah pada perlindungan individu dan masyarakat. Bukan kepada alam. Pembahasan mengenai lingkungan hidup dalam Islam terdapat dalam fiqh atau hukum Islam.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Ahmad Yani Anshori, M.Ag..,
Uncontrolled Keywords: Green Constitution, Siyasah Dusturiyyah, Analisis Perbandingan
Subjects: Hukum Tata Negara
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Tata Negara (S-1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 12 May 2022 13:26
Last Modified: 12 May 2022 13:26
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51023

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum