CERITA TENTANG PUSTAKAWAN DAN KEPUSTAKAWANAN_

Blasius Sudarsono, - (2021) CERITA TENTANG PUSTAKAWAN DAN KEPUSTAKAWANAN_. Perpusnas Press, Jakarta. ISBN 978-623-313-254-1

Preview

Text (CERITA TENTANG PUSTAKAWAN DAN KEPUSTAKAWANAN_) CERITA TENTANG PUSTAKAWAN DAN KEPUSTAKAWANAN_.pdf - Published Version Download (29MB) | Preview

Abstract

Buku Cerita tentang Pustakawan dan Kepustakawan ini berisi pengalaman hidup dan pemikiran penulis sebagai pustakawan dalam mencari falsafah kepustakawanan yang disajikan dalam bentuk cerita. Diawali dengan bab mengapa saya bercerita, penulis mengutip konsep Experiential Knowledge sebagai landasannya dalam bercerita. Penulis mengawali ceritanya dengan sebuah keraguan, yang membuat penulis mempelajari eksistensialisme. Penulis memaknai eksistensialisme sebagai meng-ada. Untuk meng-ada, penulis harus mencari kebanggaan dari apa yang dilakukan, kebanggaan terhadap kepustakawanan Indonesia. Menurut penulis, kebanggaan ini hanya dapat dirumuskan jika memahami dan menghayati Falsafah Kepustakawanan Indonesia. Pencarian tentang falsafah kepustakawanan bertolak dari peran penting pustakawan bagi perpustakaan. Penulis berpendapat, perpustakaan pada dasarnya adalah pustakawanna. Pustakawan adalah manusia. Sehingga untuk memaknai pustakawan, penulis menggunakan Filsafat Manusia dari Driyakarya. Dari pemahaman ini, penulis merumuskan Kerangka Dasar Kepustakawanan Indonesia (KDKI). Pencarian falsafah kepustakawanan juga dilakukan melalui pemaknaan lima kata, yaitu: Pustaka, kepustakaan, perpustakaan, pustakawan dan kepustakawanan. Penulis mencari makna lima kata ini dengan menggunakan analogi kekerabatan Pandawa. Buku ini dapat menjadi panduan bagi para pustakawan untuk memaknai profesinya dan tentunya para calon pustakawan Indonesia untuk merencanakan masa depan mereka. Buku ini juga membuka diskursus tentang pustakawan dan kepustakawanan Indonesia untuk didiskusikan lebih lanjut.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item