Misleading Konten Produk Kosmetik di Kalangan Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Khoirunnisa Etikasari, - (2022) Misleading Konten Produk Kosmetik di Kalangan Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. In: JEJAK SANG GURU: Bunga Rampai Kajian Ilmu Perpustakaan dan Informasi. Idea Press, Yogyakarta, pp. 171-184. ISBN 978-623-484-011-7

Preview	Text (Misleading Konten Produk Kosmetik di Kalangan Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta) Misleading Konten Produk Kosmetik di Kalangan Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalij.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
Preview	Text (Surat Pernyataan) surat-surat-pernyataan1662105348.pdf - Published Version Download (19kB) | Preview

Abstract

Informasi dalam media massa mampu mengubah perilaku dan keputusan masyarakat, salah satunya konten. Penulis mensintesiskan literatur yang berkembang tentang mengapa sekelompok orang percaya dengan berbagai konten menyesatkan tentang produk kosmetik yang beredar di masyarakat. Responden dalam penelitian kuantitatif ini merupakan mahasiswi Ilmu Perpustakaan yang aktif dalam mengkonsumsi berbagai jenis informasi di media massa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 44% responden menggunakan lipstik sebagai kosmetik yang paling penting digunakan, 57% terlihat cantik adalah motif mereka dalam menggunakan produk dan sebanyak 53% konten di media sosial (Instagram, YouTube, Twitter, TikTok, dll.) yang paling banyak menyuguhkan informasi produk kosmetik. Sebagian responden lebih menyukai konten kosmetik yang selaras dengan ekspektasi mereka. Dengan mengedepankan kearifan literasi digital dan mampu menyambung keterputusan antara apa yang diyakini dan apa yang mereka konsumsi di media sosial, sehingga penalaran yang cermat bisa diterapkan, ini menjadi tips yang ampuh melawan rayuan mantra misleading content. Meskipun, banyak hal penting yang belum bisa diungkap oleh peneliti.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item