STRUKTUR ANATOMI DAN HISTOLOGI EKOR REGENERAT DAN EKOR ASLI CICAK TEMBOK (Hemidactylus frenatus Schlegel, 1836)

Rakhmiyat, NIM.: 06640013 (2012) STRUKTUR ANATOMI DAN HISTOLOGI EKOR REGENERAT DAN EKOR ASLI CICAK TEMBOK (Hemidactylus frenatus Schlegel, 1836). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (STRUKTUR ANATOMI DAN HISTOLOGI EKOR REGENERAT DAN EKOR ASLI CICAK TEMBOK (Hemidactylus frenatus Schlegel, 1836))
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text (STRUKTUR ANATOMI DAN HISTOLOGI EKOR REGENERAT DAN EKOR ASLI CICAK TEMBOK (Hemidactylus frenatus Schlegel, 1836))
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Cicak tembok (Hemidactylus frenatus) termasuk salah satu hewan anggota Lacertilia yang dapat melakukan autotomi sebagai mekanisme perlindungan diri apabila hewan tersebut dikejar atau ditangkap. Setelah mengalami pemutusan ekor, maka selanjutnya akan terjadi proses regenerasi ekor. Pada ekor asli skeleton aksial tersusun oleh tulang, sedangkan pada ekor regenerat tersusun oleh tulang rawan atau pipa kartilago. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan ekor asli dan ekor regenerat dari cicak tembok (Hemidactylus frenatus) secara makro dan mikroanatomi. Duapuluh empat individu cicak tembok (Hemidactylus frenatus) dibagi menjadi 12 individu ekor asli dan 12 individu ekor regenerat. Untuk pengamatan secara makroanatomi digunakan pengamatan secara langsung, menggunakan sinar radiologi (X-Ray), dan pewarnaan Alizarin Red S-Alcian Blue. Untuk mengetahui apakah ekor regenerat tersebut tersusun oleh tulang atau tulang rawan maka dibuat preparat utuh dengan pewarnaan Alizarin Red S-Alcian Blue. Sedangkan untuk pengamatan secara mikroanatomi menggunakan preparat irisan melintang dan membujur pada ekor asli dan ekor regenerat diwarnai menggunakan pewarnaan Hematoxylin-Eosin (HE) dan Mallory acid fuchsin. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ekor regenerat dari cicak tembok tidak tersusun oleh tulang, melainkan disokong oleh bangunan berbentuk tabung yang tersusun oleh tulang rawan atau kartilago.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Muhammad Jafar Luthfi, Ph.D
Uncontrolled Keywords: Cicak Tembok (Hemidactylus Frenatus), Autotomi, Regenerasi, Ekor Regenerat
Subjects: Biologi
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Biologi (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 10 Nov 2022 11:38
Last Modified: 10 Nov 2022 11:38
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54968

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum