KONSEP KEBEBASAN MENURUT KAHLIL GIBRAN

Helmiyatus Sarierah, NIM.: v (2022) KONSEP KEBEBASAN MENURUT KAHLIL GIBRAN. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KONSEP KEBEBASAN MENURUT KAHLIL GIBRAN)
17105010070_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (KONSEP KEBEBASAN MENURUT KAHLIL GIBRAN)
17105010070_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Kehidupan antar masyarakat dan antar kelompok yang sudah dilingkupi dengan beberapa peraturan dan hukum sesuai prosedural yang berlaku, dan tentunya dengan kesepakatan bersama. Kehidupan tentang kebebasan secara kemanusiaan, hingga saat ini masih banyak dibatasi dengan adanya peraturan serta hukum yang beberapa masih mengatasnamakan agam dan tradisi. Kebebasan yang hingga saat ini masih sangat sulit untuk digenggam oleh setiap masyarakat, terutama beberapa masyarakat kecil yang masih sangat mudah untuk dipralat oleh para petinggi. Kebebasan yang masih diuasahakan supaya bisa dimiliki oleh setiap orang, dan masih banyak diperbincangkan atas nama kebebasan, untuk bisa menjadi sejajar dalam lingkup manusia, tanpa adanya unsur kepentingan sepihak. Penelitian ini mempunyai dua rumusan masalah, yaitubagaimana konsep kebebasan dalam pandangan Kahlil Gibran?; bagaimana pemikiran eksistensialisme romantik Kahlil Gibran? Adapun tujuan dari penulisan penelitian ini adalah pertama, untuk mengetahui konsep kebebasan Kahlil Gibran dalam karyanya yang berjudul Sang Nabi dan Jiwa-jiwa Pemberontak. Kedua, untuk mengetahui latar belakang serta pemikiran Kahlil Gibran secara eksistensialis dan romantik. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan konsep penelitian sacara pustaka (library reseacrh), dengan pengumpulan data dari beberapa literature yang mendukung, seperti buku, ensiklopedi, jurnal, atikel dan beberapa objek lain terkait pembahasan dalam penelitian. Adapun pengolahan datanya adalah pertama, metode deskripsi, penulis mencoba untuk mendeskripsikan teks secara sistematis. Kedua, metode holistika, penulis menguraikan pemikiran Gibran secara komperehensif. Ketiga, metode interpretasi, yang digunakan untuk memahami teks. Dari analisis dan metode yang sudah diuraikan, dapat diketahui bahwa konsep kebebasan Kahlil Gibran adalah konsep yang membebaskan kehidupan manusia, baik secara hati, jiwa serta pemikirannya dari bentuk aturan yang dipaksakan dan bebas dari semua bentuk belenggu, baik yang mengatasnamakan tradisi atau kelompok yang menindas jiwa manusia. Kebebasan Gibran juga bertautan dengan pemikiran eksistensialisnya, dalam karyanya banyak membahas tentang kritik sosial serta memiliki pemikiran yang bertitik tekan pada keberadaan manusia dan menekankan persepsinya pada sisi kemanusiaan. Kebebasan yang Gibran kehendaki adalah dengan berkembangnya aliran Gibranisme yang memiliki perkenalan sebagai aliran sastra dan filsafat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Dr. Imam Iqbal, S.Fil.I, M.S.I.
Uncontrolled Keywords: Konsep Kebebasan Kahlil Gibran, Eksistensislis, Romantik.
Subjects: Aqidah Filsafat
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta > Aqidah Filsafat
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Aqidah dan Filsafat Islam (S1)
Depositing User: S.Sos Sofwan Sofwan
Date Deposited: 16 Nov 2022 14:49
Last Modified: 16 Nov 2022 14:49
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54996

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum