DISKRIMINASI, RESISTENSI DAN STRATEGI: STUDI KASUS ANGGOTA PERSATUAN ISLAM TIONGHOA (PITI) SITUBONDO

Ana Himmatul Mamluah, NIM.: 19200012010 (2023) DISKRIMINASI, RESISTENSI DAN STRATEGI: STUDI KASUS ANGGOTA PERSATUAN ISLAM TIONGHOA (PITI) SITUBONDO. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (DISKRIMINASI, RESISTENSI DAN STRATEGI: STUDI KASUS ANGGOTA PERSATUAN ISLAM TIONGHOA (PITI) SITUBONDO) 19200012010_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf Download (4MB) | Preview
	Text (DISKRIMINASI, RESISTENSI DAN STRATEGI: STUDI KASUS ANGGOTA PERSATUAN ISLAM TIONGHOA (PITI) SITUBONDO) 19200012010_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Muslim Tionghoa yang terkumpul dalam Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) di Situbondo merupakan minoritas di dalam minoritas. Selain harus mempertahankan identitas ketionghoaannya, mereka juga harus menunjukkan identitasnya sebagai muslim. Dalam proses tersebut mereka mendapat perlakuan diskriminatif baik dari keluarga maupun dari komunitasnya dan identitas muslimnya pun belum diterima sepenuhnya oleh lingkungan baru mereka. Meski demikian, pada kenyataannya mereka dapat menjaga eksistensinya hingga saat ini. Inilah yang menjadi hal yang menarik untuk diteliti. Pembahasan ini akan diawali dengan pembahasan bentuk-bentuk diskriminasi yang dialami. Kemudian bagaimana resistensi yang dilakukan? Serta bagaimana analisis diskriminasi dan strategi-strategi mereka dalam menghadapinya?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif-deskriptif. Adapun dalam mengumpulkan data menggunakan model triangulasi. Untuk pisau analisis yang digunakan yakni ada dua; pertama, teori resistensi James C. Scott untuk menganalisis dan mengidentifikasi bentuk-bentuk resistensi anggota PITI Situbondo, kedua, maqasid syari‘ah Ibnu ‘asyur untuk menganalisis tentang bentuk-bentuk diskriminasi yang diterima oleh anggota PITI Situbondo serta strategi-strategi mereka dalam menghadapi diskriminasi tersebut. Tesis ini menemukan bahwa anggota PITI Situbondo melakukan resistensi tertutup, diantaranya: apatis, menyimpan kesedihan, menciptakan ruang sendiri, manipulasi sosial dan menaklukkan masyarakat secara diam-diam. Diskriminasi sendiri merupakan perbuatan yang bertentangan dengan maqasid syari‘ah, karena dari tindakan tersebut menyebabkan kemudlaratan. Sehingga melalui pembacaan maqasid syari‘ah Ibnu ‘Asyur, perlu adanya penghapusan terhadap perilaku diskriminasi sebagai upaya dalam mempertahankan keamanan daerah khususnya negara. Tentunya hal tersebut juga sesuai dengan tujuan dari maqasid syari‘ah yang mana dengan terpenuhinya hak-hak mereka, maka kemaslahatan pun dapat diwujudkan. Untuk strategi-strategi anggota PITI Situbondo dalam menghadapi diskriminasi yaitu: Pertama, Menghargai serta menghormati perbedaan, yang mana strategi ini sesuai dengan sikap samāhah. Kedua, menyadari bahwa seluruh manusia memiliki HAM termasuk kebebasan beragama. Strategi ini sejalan dengan sikap fiṭrah dan hurriyyah. Ketiga, membangun hubungan baik dengan sekitar. Strategi yang dilakukan oleh anggota PITI Situbondo sesuai dengan prinsip musāwah.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item