AHLI WARIS SEBAGAI PENERIMA HIBAH: STUDI TERHADAP PUTUSAN PA WATES NOMOR: 334/PDT.G/2022/.PA WT

Latifatul Ma’rifah, S.H., NIM.: 21203011058 (2023) AHLI WARIS SEBAGAI PENERIMA HIBAH: STUDI TERHADAP PUTUSAN PA WATES NOMOR: 334/PDT.G/2022/.PA WT. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (AHLI WARIS SEBAGAI PENERIMA HIBAH: STUDI TERHADAP PUTUSAN PA WATES NOMOR: 334/PDT.G/2022/.PA WT)
21203011058_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (AHLI WARIS SEBAGAI PENERIMA HIBAH: STUDI TERHADAP PUTUSAN PA WATES NOMOR: 334/PDT.G/2022/.PA WT)
21203011058_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggali kasus perkara praktik hibah kepada ahli waris yang lebih dari 1/3 sedangkan ahli waris yang lain tidak mendapatkan. Penggugat mengajukan gugatan bahwa pembagian harta tersebut tidak sesuai dengan hukum dan farai’d Islam. Sedangkan berdasarkan bukti yang telah ditemukan, bahwa penggugat pada masa pembagian harta,ahli waris (penggugat) telah menyetujui dan menyepakati dengan adanya bukti cap jempol. Dalam perkara tersebut hakim menolak gugatan penggugat. Selanjutnya penelitian ini mengkaji argumentasi hukum hakim dalam menolak perkara putusan PA Wates Nomor: 334/Pdt.G/2022/.Pa Wt serta menganalisis nilai asas keadilan, kepastian hukum dan kemanfaatan dalam putusan tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan study kasus (caseapproach), data yang digunakan dengan analisis kualitatif. Sifat penelitian deskriptif analisis yuridis normatif, sesuai dengan objek kajiannya penelitian ini mendasarkan pada bahan hukum sekunder yaitu dokumen-dokumen resmi berupa publikasi hukum. Metode pengumpulan data peneliti menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data yang digunakan primer dan sekunder. Sedangkan Analisis data dalam penelitian ini dengan cara mendeskripsikan data penelitian atau masalah tersebut kemudian dianalisis, serta menggunakan cara berfikir induktif yaitu metode reduksi data, display data dan kesimpulan, yakni dari suatu pengamatan terhadap persoalan yang bersifat khusus kemudian ditarik menjadi kesimpulan yang bersifat umum. Hasil penelitian ini menganalisis dasar hukum hakim dalam putusan perkara Nomor: 334/Pdt.G/2022/.Pa Wt”. Berdasarkan hasil fakta dan peristiwa sebenarnya yang telah diketahui oleh hakim dari pembuktian. Putusan tersebut menunjukkan bahwa dasar hukum hakim dalam yurisprudensi putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 329 K/sip/ 1957 tanggal 24 september 1958 yang menyatakan bahwa: “orang yang membiarkan saja tanah menjadi haknya selama 18 (delapan belas) tahun dikuasai oleh orang lain dianggap telah melepaskan dianggap telah melepaskan hak atas tanah tersebut (rechtverwerking)”, bahwa atas tafsiran tersebut hakim memutuskan untuk tidak mengabulkan permohonan penggugat,karena telah melewati masa yang telah ditentukan oleh dasar hukum.Analisis dalam putusantersebut telah terpenuhinya ketiga asas keadilan, kepastian hukum dan kemanfaatan, karena sudah terpenuhinya, solusi autoritatif dan mengandung efisiensi yaitu sederhana, cepat dan ringan. Serta memuat aspek stabilitas yaitu ketertiban sosial dan ketentraman bagi masyarakat, dan mengandung equalitybefore the law yang artinya memberikan kesempatan yang sama bagi para pihak.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembimbing: Dr. H. Riyanta., M.Hum
Uncontrolled Keywords: Ahli Waris, Penerima Hibah, Putusan PANo 334/Pdt.G/2022/.PA Wt
Subjects: Ilmu Syariah
Hukum Islam > Kewarisan Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Magister Ilmu Syari'ah (S2)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 17 Jul 2023 09:26
Last Modified: 17 Jul 2023 09:26
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59904

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum