LARANGAN MENDIAMKAN SESAMA MUSLIM (KAJIAN MA’ANIL HADIS)

Zulfan Fathurrohman, NIM.: 19105050058 (2023) LARANGAN MENDIAMKAN SESAMA MUSLIM (KAJIAN MA’ANIL HADIS). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGAYOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (LARANGAN MENDIAMKAN SESAMA MUSLIM (KAJIAN MA’ANIL HADIS))
19105050058_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (LARANGAN MENDIAMKAN SESAMA MUSLIM (KAJIAN MA’ANIL HADIS))
19105050058_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Mendiamkan adalah bentuk perilaku yang dapat memberikan efek negatif terhadap orang lain, mendiamkan juga dapat memberikan efek negatif bagi pelaku maupun lingkungan sosial. Dalam islam, seorang muslim dilarang untuk memiliki perilaku mendiamkan terlalu lama. Islam mengatur bagaimana hendaknya seorang muslim mendiamkan dan bagaimana tentang hukum dan dalilnya, terlebih apabila mendiamkan ditujukan kepada saudara yang seiman. Sebagai sesama muslim diperbolehkan mendiamkan kurang dari tiga hari, lebih dari itu dilarang. Mendiamkan sesama muslim lebih dari tiga hari diperbolehkan jika dalam kondisi dan alasan tertentu. Larangan hadis tentang mendiamkan selaras dengan maraknya prilaku silent treatment dewasa ini. Prilaku mendiamkan yang hidup sebagai upaya alternatif dalam menyelesaikan berbagai masalah. Penelitian hadis larangan mendiamkan sesama muslim berfokus pada rumusan masalah yaitu, pertama, bagaimanakah pemahaman hadis-hadis larangan mendiamkan sesama muslim menurut perspektif hadis? Kedua, bagaimanakah kontekstualisasi hadis tentang larangan mendiamkan sesama muslim pada masa sekarang? Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang data diperoleh dari kepustakaan (library reaserch) dengan menggunakan metode penyajian data secara lengkap dan dituangkan secara deskritif dan analisis. Hadis ini ditakhrij menggunakan kaidah kritik sanad, I‟tibar dan kaidah jarh wa ta‟dil, sedangkan untuk memahami maknanya menggunkan kajian ma‟anil hadis. Metode pemahaman hadis yang digunakan untuk mendapatkan interpretasi pada hadis mendimakan adalah menggunakan metode Yusuf Al-Qardawi. Penulisan ini berfokus pada kajian hadis larangan mendiamkan sesama muslim. Hasil dari penelitian ini adalah : Pertama, bahwa mendiamkan tergolong hal yang dilarang oleh Nabi Muhammad Saw ketika menuruti hawa nafsu (urusan pribadi) karena menyebabkan banyak kemudharatan bagi diri sendiri, orang lain dan agama (runtuhnya ukhuwah islamiyah). Mendiamkan atas dasar pribadi dibatasi selama tiga hari. Kedua, mendiamkan lebih dari tiga hari dapat diperbolehkan jika terkait dengan hak Allah Swt. Mendiamkan dilakukan untuk memberikan pelajaran dan peringatan supaya dapat kembali kejalan Allah Swt. Ketiga, kontekstualisasi pada zaman sekarang adalah pada prilaku silent treatment atau suatu sikap mengabaikan lawan bicara atau tindakan kekerasan emosional untuk mengontrol orang lain, sengaja menghindari konflik, menolak berbicara dan hukuman akibat sesuatu. Akibat dari prilaku silent treatment korban akan merasa dikucilkan, sulit untuk percaya, muncul rasa benci, dan kepercayaan diri menjadi rendah. Dampak buruknya akan berakibat kepada stres berkepanjangan yang mengarah kepada gangguan psikologi, kesehatan mental dan fisik. Prilaku silent treatment dapat membuat tujuan menjadi positif dengan syarat atas dasar hak Allah Swt. Contoh silent treatment yang bersifat negatif adalah megabaikan pesan dan telepon dengan sengaja, tidak menyapa, tidak menjenguk ketika sakit, tidak melakukan takziah, tidak menghadiri undangan, dan sengaja mengabaikan ketika berdiskusi. Adapun silent treatment untuk tujuan positif adalah pembelajaran orang tua kepada anak, pelajaran kepada istri karena berbuat nusyuz, dan hukuman kepada pelaku maksiat dan ahli bidah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dadi Nurhaedi,S.Ag, M.Si.
Uncontrolled Keywords: Silent Treatment, Silaturrahmi, Ukhuwah Islamiyah
Subjects: Hadis > Hadis Hukum
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Hadis (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 13 Nov 2023 14:32
Last Modified: 13 Nov 2023 14:32
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62013

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum