KAJIAN AL-QUR'AN DAN FAHAM MATERIALIS TENTANG PANDANGAN GERAK ALAM SEMESTA

MIRZA BAYU SUMARDI, NIM: 99454577 (2005) KAJIAN AL-QUR'AN DAN FAHAM MATERIALIS TENTANG PANDANGAN GERAK ALAM SEMESTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (KAJIAN AL-QUR'AN DAN FAHAM MATERIALIS TENTANG PANDANGAN GERAK ALAM SEMESTA)
99454577_BAB I_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[img] Text (KAJIAN AL-QUR'AN DAN FAHAM MATERIALIS TENTANG PANDANGAN GERAK ALAM SEMESTA)
99454577_BAB II_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (9MB)

Abstract

Kajian ini diberi judul, "Kajian Al-Qur'an dan Faham Materialis tentang Pandangan Gerak Alam Semesta". Topik ini perlu dikaji karena adanya silang pendapat dua kelompok mengenai gerak alam semesta dalam eksistensi Tuhan. Kelompok yang menyatakan bahwa gerak alam semesta merupakan salah satu bukti adanya Tuhan adalah dari kalangan agamawan. Adapun kelompok yang menyatakan bahwa gerak alam semesta adalah abadi sehingga alam semesta ada dengan sendirinya dan tidak mempercanyai adanya Tuhan dengan berkeyakinan bahwa materi adalah abadi yaitu pendapat dari materialisme. Pembahasan ini merupakan library research yang dilakukan dengan metode komparatif, interpretasi dan sintesis, dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara sains dan Islam tentang gerak alam semesta, apakah terjadi konflik, independensi, dialog, atau integrasi sesuai dengan tipologi Ian G. Barbour. Selain itu, upaya pendekatan saintifik berupa kutipan hasil penelitian yang diintegrasikan dalam perspektif sains dan Islam, adalah untuk meruntuhkan teori gerak alam semesta yang materialistik. Teori gerak alam semesta statik telah diklaim oleh ilmuwan dan filosof sebagai teori yang mengantarkan pada pemahaman ateis yang menihilkan Tuhan. Sains dan agama selalu dianggap sebagai dua wilayah yang saling bertolak belakang dan bahkan berkonflik. Kalaupun ada upaya-upaya dari sains dan agama untuk berdamai tidak lebih dari sekedar sikap saling menghonnati masing-masing wilayah. Pokok kajian ini mengambil pennasalahan pada awal abad ke-20 tentang gerak alam semesta. Pada saat itu telah berlaku bahwa gerak alam semesta adalah statis (tetap) yang dikemukakan oleh Albert Einstein, kemudian oleh materialisme dijadikan keyakinan bahwa gerak alam semesta statis merupakan sekumpulan zat yang konstan, stabil dan tidak berubah sehingga berkeyakinan bahwa Tuhan tidak ada dan alam semesta adalah abadi. Kemudian tahun 1929, Edwin Hubble, berdasarkan penelitiannya, berpendapat bahwa gerak alam semesta adalah ekspanding (mengembang) sehingga keyakinan alam semesta abadi runtuh. Manusia dengan realisme instink mengambil keputusan pastilah ada yang menciptakan alam semesta, dan satu penopang yang merupakan sumber wujud pencipta, pemelihara alam semesta dan bahwa wujud serta sumber kekuasaan dan pengetahuan yang tak terbatas ini adalah Tuhan, sumber segala wujud dan sistem eksistensi. Tuhan sebagai pencipta dan pemelihara alam semesta adalah wujud yang terbebas dari sifat-sifat benda. Kata kunci: Al-Qur'an, Materialisme, dan Gerak Alam Semesta (static universe dan exspanding univese).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Drs. H. Sumedi, M. Ag., Agus Mulyanto, S. Si
Uncontrolled Keywords: Al-Qur'an, Materialisme, dan Gerak Alam Semesta (static universe dan exspanding univese).
Subjects: Pendidikan Fisika
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Tadris - Biologi, B. Inggris, Kimia, Matematika, Fisika (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 21 Nov 2023 15:25
Last Modified: 21 Nov 2023 15:25
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62311

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum