TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PERAN GANDA ISTRI DAN DAMPAKNYA DALAM KELUARGA (STUDI KASUS DI DUSUN TENGAH DAN LOR, DESA BABALAN, KECAMATAN WEDUNG, KABUPATEN DEMAK)

Muhamad Syawariqul Ilham, NIM.: 19103050021 (2023) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PERAN GANDA ISTRI DAN DAMPAKNYA DALAM KELUARGA (STUDI KASUS DI DUSUN TENGAH DAN LOR, DESA BABALAN, KECAMATAN WEDUNG, KABUPATEN DEMAK). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PERAN GANDA ISTRI DAN DAMPAKNYA DALAM KELUARGA (STUDI KASUS DI DUSUN TENGAH DAN LOR, DESA BABALAN, KECAMATAN WEDUNG, KABUPATEN DEMAK)) 19103050021_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PERAN GANDA ISTRI DAN DAMPAKNYA DALAM KELUARGA (STUDI KASUS DI DUSUN TENGAH DAN LOR, DESA BABALAN, KECAMATAN WEDUNG, KABUPATEN DEMAK)) 19103050021_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Nafkah merupakan kewajiban yang harus dipenuhi suami kepada keluarganya, akan tetapi dalam realitanya ada saatnya seorang suami tidak lagi mampu untuk mecukupi nafkah keluarganya karena beberapa alasan. Ketika hal tersebut terjadi maka sang istri lah yang bertugas untuk memenuhi nafkah tersebut demi kelangsungan hidup keluarganya sehingga sang istri harus menjalankan peran ganda dalam keluarga. Menjalankan peran ganda sebagai seoarang istri dan sebagai pencari nafkah bukanlah hal mudah dikarenakan ketika istri bekerja seringkali pekerjaan rumah menjadi tidak terurus sehingga berdampak terhadap kehidupan rumah tangga. Dalam penelitian ini, pokok permasalahan berfokus pada: (1) faktor pendorong istri menjalankan peran ganda, (2) dampak dari peran ganda istri terhadap keluarganya, (3) tinjauan hukum Islam terhadap peran ganda di Dusun Tengah dan Lor Desa Babalan, Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak. . Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan pendekatan normatif dan menggunakan (1) teori hak dan kewajiban ( اذا تعارض المفسدتان رعى اعظمهما ضررا ( 2 بارتكاب اخفهما , الضرورة تبيح المحظورات . Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah deskriptif analitik. Adapun teknik pengumpulan data adalah dengan menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada dua faktor yang mendorong istri menjalankan peran ganda. Pertama, suami sudah tidak mampu lagi bekerja karena sakit, dan yang kedua, faktor ekonomi yaitu kurangnya pendapatan suami untuk mencukupi kebutuhan keluarga sehingga mereka yang harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup. Ada dua dampak yang timbul dari istri yang menjalankan peran ganda yaitu dampak positif dan negatif. Dampak positifnya adalah: tercukupinya kebutuhan rumah tangga, terpenuhinya pendidikan anak, dan bisa bersosialisasi di lingkungan kerja, sementara dampak negatifnya adalah: berkurangnya waktu berkumpul dengan keluarga, berkurangnya waktu memberikan pelayanan kepada suami dan anak, dan ada beberapa pekerjaan rumah yang tidak terselesaikan. Adapun dalam tinjauan hukum Islam peran ganda dan beban ganda istri dalam kasus ini diperbolehkan karena masih sesuai dengan kaidah usul fiqh.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item