INTERPRETASI AYAT AYAT AL QUR’AN DALAM PELANGGENGAN RITUAL TRADISI MA’BACA BACA DI KALANGAN GENERASI MILENIAL SUKU BUGI S

Muh. Nasruddin A, NIM.: 21205032025 (2023) INTERPRETASI AYAT AYAT AL QUR’AN DALAM PELANGGENGAN RITUAL TRADISI MA’BACA BACA DI KALANGAN GENERASI MILENIAL SUKU BUGI S. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (INTERPRETASI AYAT AYAT AL QUR’AN DALAM PELANGGENGAN RITUAL TRADISI MA’BACA BACA DI KALANGAN GENERASI MILENIAL SUKU BUGI S)
21205032025_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (INTERPRETASI AYAT AYAT AL QUR’AN DALAM PELANGGENGAN RITUAL TRADISI MA’BACA BACA DI KALANGAN GENERASI MILENIAL SUKU BUGI S)
21205032025_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Ritual tradisi ma’baca baca unik karena selain performasi ayat Al Qur’an dalam proses pelaksanaanya ritual ini juga masih dilaksanakan ataupun dilestarikan oleh generasi milenial suku Bugis bahkan sekarang ini memegang peranan sebagai pemimpin ritual. Pelestarian ini dilakukan meski pun generasi milenial dianggap memiliki karakter pengambil keputusan yang cepat, pragmatis, berorientasi pada tujuan dan pencapaian, multicultural, ingin memberikan dampak pada dunia, berpendidikan, serta hidup dalam pengaruh kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap interpretasi ayat ayat Al Qur’an dalam pelanggengan ritual tradisi ma’baca baca di kalangan generasi milenial suku Bugis. Oleh karena itu, peneliti merumuskan beberapa pertanyaan yang akan dijawab untuk memenuhi tujuan dari penelitian ini, yaitu: (1) bagaimana interpretasi objektif ayat ayat Al Qur’an dalam ritual tradisi ma’baca baca pada masyarakat suku bugis?, (2) bagaimana interpretasi ekspresif ayat ayat Al Qur’an dalam tradisi ma’baca baca pada generasi milenial suku Bugis?, dan (3) bagaimana interpretasi dokumenter ayat ayat Al Qur’an dalam tradisi ma’baca baca pada generasi milenial suku Bugis? Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian yang bersifat kualitatif dan deskriptif analitis dengan jenis penelitian yang memadukan antara penelitian lapangan (field research) dengan penelitian kepustakaan (library research). Karena sumber data yang digunakan dalam tesis ini adalah data primer (lapangan) dan sekunder (pustaka). Data primer ini diperoleh dari hasil observasi di lapangan dan wawancara dengan pelaku ritual (masyarakat umum dan generasi milenial), tokoh agama dan t okoh masyarakat suku Bugis, se dangkan data sekunder didapatkan dari semua data yang berkaitan dengan tema penelitian, baik dalam buku buku, artikel jurnal, tesis, disertasi dan lain sebagainya. Adapun pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi yang kemu dian dianalisis dengan cara pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dan teori yang digunakan tesis ini yaitu teori sosiologi pengetahuan Karl Mannheim. Penelitian ini menemukan bahwa interpretasi objektif dalam ritual tradisi ma’baca baca ini mencakup beberapa hal: Pertama, tradisi ritual ini berasal dari warisan peninggalan nenek moyang. Kedua, harus dilaksanakan karena jika ditinggalkan akan mendapatkan musibah. Ketiga, masyarakat melaksanakan ritual ma’baca baca sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah, mendoakan keluarga yang telah meninggal dan juga sebagai doa keselamatan dalam kehidupan. Selanjutnya, interpretasi ekspresif yang dimunculkan oleh gener asi milenial yaitu: (1) generasi milenial melakukan ritual tradisi ma’baca baca karena mengikuti orang tua dan adat, (2) media untuk berdakwah kepada masyarakat Bugis, (3) media untuk berdoa kepada Allah agar semua hajat diterima dan harta benda diberi keselamatan dan (4) ma’baca baca dapat mempererat ikatan persaudaraan dengan keluarga dan tetangga tetangga lain. Sedangkan interpretasi dokumenter adalah meskipun generasi milenial masih melaksanakan ritual tradisi ma’baca baca tetapi mereka melakukan peruba han perubahan tanpa mereka sadari. Perubahan dapat terlihat pada penggunaan mantra atau doa yang digunakan karena dari sebelumnya orang tua menggunakan dengan bahasa lokal (Bugis) tetapi generasi milenial menggunakan bahasa Arab, prosesi pelaksanaan dan pe maknaan dalam ritual tradisi ma’baca baca.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembimbing: Prof. Dr. Inayah Rohmaniyah, S.Ag., M.Hum., M.A.
Uncontrolled Keywords: tradisi keagamaan; Ma’baca baca; Makkatte; Mappanre Temme'; Bugis
Subjects: Ilmu Alqur’an dan Tafsir
Islam dan Tradisi
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur'an dan Tafsir (S2)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 12 Feb 2024 09:31
Last Modified: 12 Feb 2024 09:31
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63614

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum