KUDETA 21 SEPTEMBER YAMAN: STRUKTUR KESEMPATAN POLITIK, MOBILISASI SUMBER DAYA, DAN STRATEGI PEMBINGKAIAN

Muh. Zulkarnain, NIM.: 21200011093 (2023) KUDETA 21 SEPTEMBER YAMAN: STRUKTUR KESEMPATAN POLITIK, MOBILISASI SUMBER DAYA, DAN STRATEGI PEMBINGKAIAN. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KUDETA 21 SEPTEMBER YAMAN: STRUKTUR KESEMPATAN POLITIK, MOBILISASI SUMBER DAYA, DAN STRATEGI PEMBINGKAIAN)
21200011093_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (KUDETA 21 SEPTEMBER YAMAN: STRUKTUR KESEMPATAN POLITIK, MOBILISASI SUMBER DAYA, DAN STRATEGI PEMBINGKAIAN)
21200011093_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini mengkaji keberhasilan Gerakan Houthi dalam melancarkan kudeta pada 21 September 2014 di Yaman. Dengan mengadopsi kerangka teori gerakan sosial, penelitian ini berfokus pada analisis struktur kesempatan politik, mobilisasi sumber daya, dan strategi pembingkaian sebagai elemen kunci dalam pencapaian tujuan gerakan tersebut. Metode penelitian yang diterapkan adalah kualitatif, dengan pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka, mencakup analisis ceramah Abdul Malik al-Houthi, serta informasi dari media utama kelompok Houthi. Pengumpulan data juga melibatkan bacaan mendalam terhadap buku, artikel jurnal, disertasi, tesis, dan data dari media elektronik yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan Gerakan Houthi tidak terlepas dari konteks politik patronase dan korupsi rezim Saleh, gelombang protes tahun 2011, perpecahan elit rezim Saleh, munculnya kekuatan oposisi, kegagalan pemerintah transisi, dan kelemahan rezim baru Abdrabbuh Mansur Hadi. Houthi memandang situasi tersebut sebagai peluang untuk melancarkan aksi mereka. Mobilisasi sumber daya oleh Houthi, termasuk seruan terhadap identitas Zaidi, dukungan dari suku-suku utara, kapasitas militer Houthi, dukungan dari Iran, serta aliansi mengejutkan Houthi dengan rezim lama, Ali Abdullah Saleh, menjadi faktor krusial dalam keberhasilan kudeta. Selain itu, keterampilan Houthi dalam memenangkan pertempuran atas makna dan kebijaksanaan publik, dengan menggunakan media sebagai alat framing untuk memperkuat pesan anti-rezim, anti-imperialisme, anti-Zionisme, dan Islamisme. Kombinasi strategi pembingkaian ini membantu mengukuhkan posisi Gerakan Houthi dan meraih dukungan publik yang diperlukan. Penelitian ini memberikan wawasan mendalam tentang faktor-faktor yang melandasi keberhasilan Gerakan Houthi.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembimbing: Prof. Noorhaidi, S.Ag., M.A., M.Phil., Ph.D
Uncontrolled Keywords: Gerakan Sosial, Kudeta, 21 September, Yaman, Houthi
Subjects: Kajian Timur Tengah
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Interdisciplinary Islamic Studies > Kajian Timur Tengah
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 15 Feb 2024 08:54
Last Modified: 15 Feb 2024 08:54
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63715

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum