Sintesis Keilmuan Studi Akademik Agama: Menimbang Kontribusi A. Mukti Ali dan M. Amin Abdullah

Moch Nur Ichwan, - Sintesis Keilmuan Studi Akademik Agama: Menimbang Kontribusi A. Mukti Ali dan M. Amin Abdullah. In: Studi Antaragama: Metode dan Praktik. Gajah Mada University Press, Yogyakarta, pp. 23-50. ISBN 978-623-359-197-3

[img]
Preview
Text (Sintesis Keilmuan Studi Akademik Agama: Menimbang Kontribusi A. Mukti Ali dan M. Amin Abdullah)
Sintesis Keilmuan Studi Akademik Agama Menimbang Kontribusi A. Mukti Ali dan M. Amin Abdulla.pdf - Published Version

Download (8MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Surat Pernyataan)
surat-surat-pernyataan1708332359.pdf - Published Version

Download (20kB) | Preview

Abstract

Bab ini berargumen bahwa kajian-kajian akademisi PTKIN, setidaknya sejak 1970-an, saat berdirinya Fakultas Ilmu Perbandingan Agama di IAIN Sunan Kalijaga secara umum merupakan upaya sintesis epistemologis dan metodologis antara Studi Agama dalam pengertian Religionswissenschaft, ilmu-ilmu sosial dan humaniora yang berasal dari Barat, dan Ilmu-ilmu Keislaman—yang secara umum dapat disebut sebagai pengetahuan keagamaan Islam (Islamic religious knowledge). Ini yang disebut sebagai “sintesis keilmuan Studi Akademik Agama” (scientific synthesis of academic study of religion). Bab ini terutama melihat sumbangan dua ilmuwan Muslim yang mempunyai perhatian pada Studi Agama, yakni A. Mukti Ali dan M. Amin Abdullah serta kaitannya pada sintesis keilmuan Studi Akademik Agama di Indonesia kontemporer. Selain argumen di atas, bab ini juga berargumen bahwa munculnya sintesis keilmuan dalam studi akademik agama muncul setidaknya karena dua alasan. Pertama, adanya ketidakpuasan pada pendekatan Studi Agama yang terlalu bersifat teologis dan dakwah, yang dengan demikian bersifat ideologico-religious, sehingga tidak memadai dalam diskusi ilmiah-akademik yang lebih luas melampaui batas-batas agama sendiri. Ini yang mendorong para akademisi PTKIN mempelajari ilmu-ilmu sosial dan humaniora, agar dapat menjelaskan Islam dan Muslim secara ilmiah. Namun, serentak dengan itu, muncul pula pandangan bahwa ilmu-ilmu sosial dan humaniora yang lahir dan berkembang di Barat tidak sepenuhnya memadai menjelaskan realitas Islam. Kedua, karena adanya kepentingan pragmatik-strategik Studi Agama, baik untuk agenda pembangunan negara maupun agenda sosial tertentu.

Item Type: Book Section
Uncontrolled Keywords: Studi Akademik Agama, A. Mukti ALi, M. Amin Abdullah
Subjects: Agama (Religion)
Divisions: Buku
Depositing User: Dra. Khusnul Khotimah, SS, M.IP -
Date Deposited: 19 Feb 2024 16:12
Last Modified: 19 Feb 2024 16:14
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63882

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum