ANALISIS REAKSI PASAR TERHADAP PENGUMUMAN KABINET INDONESIA BERSATU II DILIHA T DARI ABNORMAL RETURN DAN AKTIVITAS VOLUME PERDAGANGAN SAHAM (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEKS)

Dian Mayasari, NIM.: 03390585 (2010) ANALISIS REAKSI PASAR TERHADAP PENGUMUMAN KABINET INDONESIA BERSATU II DILIHA T DARI ABNORMAL RETURN DAN AKTIVITAS VOLUME PERDAGANGAN SAHAM (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEKS). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (ANALISIS REAKSI PASAR TERHADAP PENGUMUMAN KABINET INDONESIA BERSATU II (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEKS)) BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (5MB) | Preview
	Text (ANALISIS REAKSI PASAR TERHADAP PENGUMUMAN KABINET INDONESIA BERSATU II (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEKS)) BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (9MB) | Request a copy

Abstract

Suatu peristiwa yang memiliki kandungan informasi bagi pasar modal rentan berpegaruh terhadap investasi di pasar modal. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan melihat ada tidaknya reaksi pasar modal terhadap pengumuman Kabinet Indonesia Bersatu II yang diumumkan pada 21 Oktober 2009. Penelitian ini merupakan penelitian studi peristiwa (even study). Indikator reaksi pasar dilihat dari ada tidaknya abnormal return dan aktivitas volume perdagangan saham pada periode pegamatan. Pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode pwposive sample. Periode pengamatan yakni 5 hari sebelum. 1 hari event period dan 5 hari sesudah pengumuman. Hasil penelitian berdasarkan uji one sample I-lest menunjukkan adanya abnormal return yang signifikan di sekitar periode pengamatan yaitu pada t+4 dan t+S. Adanya abnormal return di sekitar peristiwa menunjukkan adanya reaksi pasar terhadap pengumuman tersebut. Hal ini mengindikasikan peristiwa pengumuman susunan Kabinet Indonesia Bersatu II memiliki kandungan informasi (information content) bagi pasar modal. Meskipun pelaku pasar modal bereaksi lambat karena abnormal return baru terlihat pada empat dan lima hari setelah pengumuman. Abnormal return signifikan yang muncul pada periode pengamatan tersebut bernilai negatif. berdasarkan signaling theory hal ini menunjukkan pelaku pasar menganggap pengumuman tersebut sebagai bad news. Sedangkan berdasarkan pernguj ian statistik terhadap sign ifikansi abnormal TVA. hasil yang diperoleh menunjukkan tidak terdapat abnormal TVA yang signifikan di sekitar tanggal pengumuman susunan Kabinet Indonesia Bersatu TT. Hasil ini mengindikasikan bahwa pada penelitian ini reaksi pasar atas informasi pengumuman susunan Kabinet Indonesia Bersatu 11 belum dapat dilihat dari aktivitas volume perdagangan saham.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item