SURAH AL MAR'AH FI MASRIKHIYYAH 'RUFAIDAH AWWALU MUMARRIDHAH FI AL ISLAM' (DIRASAH NAQDIYAH ADABIYAH NISA'IYAH)

AGUNG SUBAGYO - NIM. 03111349, (2008) SURAH AL MAR'AH FI MASRIKHIYYAH 'RUFAIDAH AWWALU MUMARRIDHAH FI AL ISLAM' (DIRASAH NAQDIYAH ADABIYAH NISA'IYAH). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Preview	Text (SURAH AL MAR'AH FI MASRIKHIYYAH 'RUFAIDAH AWWALU MUMARRIDHAH FI AL ISLAM' (DIRASAH NAQDIYAH ADABIYAH NISA'IYAH)) BAB I, BAB IV, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (793kB) | Preview
	Text (SURAH AL MAR'AH FI MASRIKHIYYAH 'RUFAIDAH AWWALU MUMARRIDHAH FI AL ISLAM' (DIRASAH NAQDIYAH ADABIYAH NISA'IYAH)) BAB II, BAB III.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (610kB)

Abstract

Naskah drama 'Rufaidah Awwalu Mumarridhah Fi al-Islam' yang ditulis oleh Ahmad Syauqi al-Fanjari secara umum menceritakan peran perempuan bernama Rufaidah. Ia adalah seorang juru rawat perempuan yang hidup di dua masa yaitu; Jahiliyah dan Islam. Pada masa Jahiliyah ia berperan sebagai juru rawat yang membantu ayahnya bekerja sebagai dukun sekaligus tabib yang menjadi tumpuan masyarakat sekitar. Setelah Islam datang ia berperan sebagai juru rawat pasukan perang Islam. Dedikasinya dalam bidang keperawatan serta peran yang dijalankan dalam setiap peperangan umat Islam, membuatnya dinobatkan sebagai perawat perempuan pertama dalam catatan sejarah Islam. Beberapa alasan menarik di atas telah mendorong peneliti memilih naskah drama 'Rufaidah Awwalu Mumarridhah Fi al-Islam' karya Ahmad Syauqi al-Fanjari sebagai objek penelitian dengan menggunakan analisis Kritik Sastra Feminis ideologis (KSFi). Secara sederhana, KSFi dapat difahami sebagai sebuah studi sastra yang mengarahkan fokus analisisnya pada 'perempuan'. Makna perempuan diartikan sebagai sebuah kesadaran khusus dalam memandang sastra dengan kesadaran bahwa ada jenis kelamin yang banyak berhubungan dengan budaya, sastra dan kehidupan. KSFi bertujuan untuk membongkar, mendekonstruksi sistem penilaian terhadap karya sastra yang pada umumnya selalu ditinjau melalui pemahaman laki-laki. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Fokus penelitian ini berupa citra wanita dalam drama 'Rufaidah Awwalu Mumarridhah Fi al-Islam' karya Ahmad Syauqi al-Fanjari sebagai sumber data primer. Adapun sumber data sekunder adalah buku-buku dan tulisan-tulisan yang menjadi acuan dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik pustaka. Sedangkan teknik analisis data menggunakan analisis KSFi. Hasil analisis terhadap drama Rufaidah Awwalu Mumarridhah Fi al-Islam menemukan; (a) pencitraan wanita yang bernama Rufaidah tergambar sebagai wanita yang memiliki kepribadian positif dan terhindar dari pelabelan-pelabelan negatif baik sebagai seorang individu, dalam keluarga, dan sosial masyarakat., (b) gambaran tokoh laki-laki yang memiliki keterkaitan dengan tokoh wanita tergambar sebagai partner hidup yang selalu memosisikan wanita sejajar dalam setiap ruang kehidupan.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item