Hisyam Fahmi, NIM.: 04360086 (2008) ISTISLAH SEBAGAI METODE ISTINBAT HUKUM (STUDI KOMPARATIF ANTARA AL-AMIDI DAN ASY-SYATIBI). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.
|
Text (ISTISLAH SEBAGAI METODE ISTINBAT HUKUM (STUDI KOMPARATIF ANTARA AL-AMIDI DAN ASY-SYATIBI))
BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (680kB) | Preview |
|
|
Text (ISTISLAH SEBAGAI METODE ISTINBAT HUKUM (STUDI KOMPARATIF ANTARA AL-AMIDI DAN ASY-SYATIBI))
BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (277kB) | Request a copy |
Abstract
Ajaran Islam yang kristalnya berupa al-Qur’an dan sunnah Nabi yang merupakan al-‘Urwah al-Wus^qa>, diyakini oleh pemeluknya dapat mengantisipasi segala kemungkinan yang diproduksi oleh kurun zaman. Islam itu satu tetapi realita berbicara bahwa tampilan Islam itu beragam, boleh jadi, karena lokasi penampilannya mempunyai budaya yang beragam tetapi boleh jadi juga kurun zaman telah membawa budaya dan teknologi yang berbeda-beda. Sekalipun Islam terbangun di atas fondasifondasi yang kukuh dan tetap merupakan hakikat kebenaran abadi, namun di dalamnya terdapat dinamika yang menjadikannya mampu membimbing kehidupan manusia yang bergerak dan berubah terus dari masa ke masa serta berkembang dari suatu keadaan ke keadaan yang lain sepanjang perjalanan sejarah. Salah satu bagian integral dari syariat Islam adalah hukum Islam. Bagi umat Islam hukum Islam dipandang amat penting karena hukum Islam memberikan tuntunan hubungan antara seorang hamba dengan tuhannya, dan juga memberikan pedoman yang mengatur kehidupan setiap muslim dalam berbagai aspek kehidupannya. Begitu pula dinamika pemikiran ulama-ulama Islam dalam istinba>t} hukum mengalami perkembangan yang sangat pesat dalam sejarah Islam. Salah satunya adalah dinamika pemikiran hukum dalam bidang usu>l al-fiqh, yang penyusun angkat dari ulama yang mempunyai pemikiran yang berbeda, pertama dari Syafi’iyyah yaitu al-A<midi> dan Malikiyyah yaitu ulama terkenal yang mempunyai metode al-Istiqra>’ al-Ma’nawi> yaitu asy-Sya>t}ibi>. Penyusun memfokuskan pada pendapat dua tokoh tersebut tentang konsep istis}la>h}, yang merupakan salah satu metode istinba>t} dalam hukum Islam yang masih diperselisihkan. Pendapat al-A<midi dan asy-Sya>t}ibi> juga berbeda satu sama lainnya. Al-A<midi> memandang bahwa istis}la>h} itu suatu dalil yang membingungkan karena terletak antara mas}lah}ah mu’tabarah dan mas}lah}ah mulga>h, berbeda dengan pendapat yang dikemukakan asy-Sya>t}ibi>. Dia menganggap istis}la>h} merupakan sebuah dalil yang valid tetapi dengan mengemukakan beberapa syarat, yaitu: Pertama mas}lah}ah itu sesuai dengan maksud syara’. Kedua, mas}lah}ah harus masuk akal. Ketiga, hasil penerapan mas}lah}ah akan dapat menghilangkan kesempitan dan kepicikan. Syaratsyarat semacam ini akan membawa kemudahan kepada manusia dan memberikan ruang gerak yang luas bagi ahli hukum untuk menggali hukum-hukum Allah dengan metode istis}la>h} ini. Perbedaan pendapat al-A<midi> dan asy-Sya>t}ibi> tentang istis}la>h} menurut penyusun, lahir dari latar belakang sosial politik pada masa keduanya, dan juga perbedaan pemahaman terhadap konteks kehidupan sebagai imbas dari pemahaman kedua tokoh tersebut dalam bidang pemikiran teologi keduanya antara Syafi’iyyah dan Malikiyyah. Begitu pula pemahaman tentang batasan akal dalam menafsirkan teks dan realita kehidupan.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Additional Information / Supervisor: | Pembimbing : Drs. H.A. Malik Madaniy MA. dan Hj. Fatma Amilia, S.Ag.M.Si. |
| Uncontrolled Keywords: | Istislah, Metode Istinbat Hukum, Al-Amidi, Asy-Syatibi |
| Subjects: | 200 Agama > 297 Agama Islam > 297.413 Perbandingan Mazhab |
| Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Perbandingan Madzab (S1) |
| Depositing User: | Muh Khabib, SIP. |
| Date Deposited: | 06 Dec 2024 11:18 |
| Last Modified: | 06 Dec 2024 11:20 |
| URI: | http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/2293 |
Share this knowledge with your friends :
Actions (login required)
![]() |
View Item |
