HUBUNGAN INDUSTRIAL PT. ASURANSI TAKAFUL CABANG YOGYAKARTA DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

RIRIN JATININGDIAH, NIM. 99383852 (2003) HUBUNGAN INDUSTRIAL PT. ASURANSI TAKAFUL CABANG YOGYAKARTA DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

Preview	Text (HUBUNGAN INDUSTRIAL PT. ASURANSI TAKAFUL CABANG YOGYAKARTA DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM ISLAM) BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (5MB) | Preview
	Text (HUBUNGAN INDUSTRIAL PT. ASURANSI TAKAFUL CABANG YOGYAKARTA DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM ISLAM) BAB II, III, IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (6MB)

Abstract

Dalam dunia ekonomi sekarang ini kita mengenal suatu kegiatan penjaminan yang bernama asuransi dan telah merasuk dalam banyak bidang kehidupan. Namun di dal Al-Qur’an dan Hadis tidak satupun yang mengatur secara eksplisit tentang asuransi jadi untuk menentukan halal dan haram masih memerlukan peran akal para ulama fiqh melalui ijtihad. Maka dari itu uncullah yang disebut takaful yaitu asuransi yang mempunyai prinsip kemaslahatan dengan menekankan sifat saling menolong diantara pihak yang tertanggung. Berdasarkan pemaparan tersebut maka terdapatlah masalah yaitu bagaiman hubungan industrial yang dipraktekkan oleh PT.ACT Yogyakarta yang notabene merupakan lembaga keuangan Islam non bank, apakah telah memenuhi syari’at Islam. Adapun metode yang digunakan yaitu penelitian lapangan yang bersifat deskriptif analitik, dengan menggunakan pendekatan normative yang berpedoman pada ketentuan hokum Islam, yang datanya dianalisis menggunakan analisa deduksi dan induksi. Maka dapat diambil kesimpulan di dalam penelitian ini bahwa dalam proses produksinya PT.ACT Yogyakarta menerapkan system hubungan kemitraan antar pemimpin dan karyawan dengan menekankan aspek Islami. Lalu dalam melaksanakan hubungan industrial Islaminya, PT.ACT Yogyakarta berusaha melengkapi dan menyempurnakan sarana pelaksanaannya. Dan dalam menerapkan pola hubungan Islaminya PT.ACT Yogyakarta telah memenuhi syarat dalam hal pemenuhan hak dan kewajiban.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item