UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MERONCE BERBASIS BAHAN ALAM PADA KELOMPOK B1 DI TK ABA AL HIKMAH BANTUL YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2017/2018

AMBAR KURNIAWATI, NIM. 14430103 (2018) UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MERONCE BERBASIS BAHAN ALAM PADA KELOMPOK B1 DI TK ABA AL HIKMAH BANTUL YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2017/2018. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MERONCE BERBASIS BAHAN ALAM PADA KELOMPOK B1 DI TK ABA AL HIKMAH BANTUL YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2017/2018) 14430103_BAB-I_V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (13MB) | Preview
	Text (UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MERONCE BERBASIS BAHAN ALAM PADA KELOMPOK B1 DI TK ABA AL HIKMAH BANTUL YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2017/2018) 14430103_BAB -II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (7MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak kelompok B1 TK ABA Al Hikmah Bantul Yogyakarta melalui kegiatan meronce berbasis bahan alam. Kegiatan yang dilakukan dibatasi pada kegiatan meronce berbasis bahan alam. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas kolaboratif dengan menggunakan model penelitian oleh Kemmis dan Mc Taggart. Subyek penelitian anak kelompok B1 Tahun Ajaran 2017/2018 TK ABA Al Hikmah Bantul Yogyakarta yang berjumlah 22 anak. Pada penelitian tindakan kelas ini, objek penelitian adalah meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan meronce berbasis bahan alam pada anak kelompok B1. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Indikator keberhasilan yang ditetapkan yaitu minimal mencapai pada kategori tinggi dan kemampuan motorik halus anak mencapai sekurang-kurangnya 85% dengan kategori berkembang sesuai harapan (berkembdan berkembang sangat baik) dari 22 anak. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Satu siklus terdiri dari tiga kali pertemuan. Pelaksanaan penelitian ini mencakup: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Kemampuan motorik halus anak hanya sebesar 27,27% dengan minimal kategori berkembang sesuai harapan (kategori berkembang sesuai harapan dan berkembang sangat baik) dalam pelaksanaan kegiatan, kemampuan motorik halus anak belum optimal. (2) Pelaksanaan kegiatan meronce berbasis bahan alam pada kelompok B1 TK ABA Al Hikmah Bantul Yogyakarta terbukti dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak. Pelaksanaan kegiatan meronce berbasis bahan alam berhasil meningkat dimana pada siklus I mencapai kategori rendah, meningkat pada siklus II menjadi kategori sangat tinggi. (3) Setelah dilakukan kegiatan meronce berbasis bahan alam, terjadi peningkatan kemampuan motorik halus anak minimal kategori berkembang sesuai harapan pada siklus I sebesar 68,18% (kategori berkembang sesuai harapan dan berkembang sangat baik) dan meningkat pada siklus II menjadi sebesar 90,91% (kategori berkembang sesuai harapan dan berkembang sangat baik).

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item