PENENTUAN KUALITAS AIR MENGGUNAKAN METODEBIOTILIK DI SUNGAI WINONGO DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Mi’rotul Hasanah, NIM.: 15640002 (2020) PENENTUAN KUALITAS AIR MENGGUNAKAN METODEBIOTILIK DI SUNGAI WINONGO DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PENENTUAN KUALITAS AIR MENGGUNAKAN METODEBIOTILIK DI SUNGAI WINONGO DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)
15640002_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (7MB) | Preview
[img] Text (PENENTUAN KUALITAS AIR MENGGUNAKAN METODEBIOTILIK DI SUNGAI WINONGO DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)
15640002_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Sungai Winongo mengalami penurunan kualitas air yang disebabkan oleh aktivitas masyarakat di bantaran sungai. Pengujian kualitas air Sungai Winongo yang sering dilakukan yaitu menggunakan parameter fisika dan kimia. Kedua parameter tersebut belum cukup untuk mendeskripsikan riwayat ekosistem sungai, sehingga dibutuhkan parameter biologi untuk mendeskripsikan riwayat ekosistem sungai secara valid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas air Sungai Winongo. Metode penelitian yang digunakan adalah Biotilik dengan mencari empat parameter diantaranya keragaman famili makroinvertebrata, keragaman famili Ephemeroptera, Plecoptera dan Trichoptera (EPT), persentase EPT dan indeks Biotilik. Biotilik merupakan salah satu metode untuk mengetahui tingkat kualitas air sungai dengan menggunakan indikator makroinvertebrata. Penelitian dilakukan pada bulan November 2019 di 4 daerah yang meliputi bagian hulu yaitu daerah Jembatan Pules Lor Donokerto dan daerah Jembatan Sempor Donokerto, bagian tengah yaitu daerah Mraen dan daerah Ruang Terbuka Hijau (RTH) Bener. Teknik pengambilan makroinvertebrata menggunakan metode kicking dan jabbing. Penelitian ini menggunakan analisis Canonical Correspondence Analysis (CCA). Hasil penelitian menunjukkan tingkat kualitas air Sungai Winongo bagian hulu tercemar ringan dengan skor biotilik 3-3,25 ; bagian tengah tidak tercemar-tercemar ringan 2,75-3,5. Kualitas air Sungai Winongo berpengaruh terhadap persentase komposisi Functional Feeding Group (FFG) makroinvertebrata yaitu tingginya predator 30% dibagian hulu dan dominansi collector gather 36% di bagian tengah. Hasil CCA diketahui bahwa jenis substrat mempengaruhi kehadiran ragam famili makroinvertebrata, kecepatan arus dikaitkan dengan kehadiran Perlidae, kedalaman air dikaitkan dengan kehadiran Chlorocypidae, Dissolved Oxygen (DO) dikaitkan dengan kehadiran Polycentropodidae, Leptoceridae, Leptophlebidae dan Tubificidae.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Siti Aisah, M.Si
Uncontrolled Keywords: ekosistem sungai; Makroinvertebrata akuatik; Fungtional Feeding Group
Subjects: Biologi
Lingkungan
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Biologi (S1)
Depositing User: Heru Pasuko Rini
Date Deposited: 25 Jul 2021 11:34
Last Modified: 25 Jul 2021 11:34
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43006

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum