MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MOZAIK DI KELOMPOK A RA NAWIRA AULIA KOTA MAGELANG TAHUN AJARAN 2018/2019

Chandeny Invia Natrisya Putri., NIM. 15430065, (2019) MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MOZAIK DI KELOMPOK A RA NAWIRA AULIA KOTA MAGELANG TAHUN AJARAN 2018/2019. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MOZAIK DI KELOMPOK A RA NAWIRA AULIA KOTA MAGELANG TAHUN AJARAN 2018/2019) 15430065_BAB-I_V_DATAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (12MB) | Preview
	Text (MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MOZAIK DI KELOMPOK A RA NAWIRA AULIA KOTA MAGELANG TAHUN AJARAN 2018/2019) 15430065_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan perkembangan motorik halus anak melalui kegiatan mozaik di kelompok A RA Nawira Aulia Kota Magelang Tahun Ajaran 2018/2019. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dengan cara kolaborasi antara peneliti dengan guru dengan subjek 16 anak kelompok A RA Nawira Aulia Kota Magelang Tahun Ajaran 2018/2019. Penelitian dilakukan dalam 2 siklus. Setiap siklus terdiri dari 4 tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen penelitian menggunakan panduan lembar observasi dan lembar wawancara. Teknik analisis data menggunakan data kualitatif dan data kuantitatif. Kriteria keberhasilan dalam meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan mozaik adalah 80% dari jumlah anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan mozaik dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak di kelompok A RA Nawira Aulia Kota Magelang Tahun Ajaran 2018/2019. Hal ini ditunjukkan bahwa pada tindakan siklus I dan siklus II terjadi peningkatan dalam kegiatan mozaik yang diterapkan dari skor rata-rata keseluruhan julah siswa sebesar 14,96 dengan kategori cukup (C) menjadi kategori baik (B) dengan skor rata-rata dari keseluruhan jumlah siswa sebesar 17,90. Peningkatan persentase kemampuan motorik halus anak berturut-turut dari sebelum tindakan, siklus I dan siklus II ditunjukan dengan persentase jumlah anak yang mencapai kategori berkembang sesuai harapan sebesar 43,75%, 68,75% dan 93,75%.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item