HUBUNGAN MENGHAFAL AL-QUR’AN DENGAN AKHLAK SISWA KELAS III B MADRASAH IBTIDAIYAH DARUL QUR’AN WONOSARI GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA

Akhmad Nawawi Haryo, NIM.: 19104010107 (2023) HUBUNGAN MENGHAFAL AL-QUR’AN DENGAN AKHLAK SISWA KELAS III B MADRASAH IBTIDAIYAH DARUL QUR’AN WONOSARI GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (HUBUNGAN MENGHAFAL AL-QUR’AN DENGAN AKHLAK SISWA KELAS III B MADRASAH IBTIDAIYAH DARUL QUR’AN WONOSARI GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA) 19104010107_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (HUBUNGAN MENGHAFAL AL-QUR’AN DENGAN AKHLAK SISWA KELAS III B MADRASAH IBTIDAIYAH DARUL QUR’AN WONOSARI GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA) 19104010107_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah adanya ketidakselarasan antara tujuan madrasah dengan hasilnya terhadap siswa. Madrasah memiliki program yang sangat mulia yaitu menghafalkan Al-Qur’an serta memiliki tujuan untuk senantiasa menanamkan nilai-nilai pengembangan dan perubahan akhlak setiap peserta didik. Selain itu madrasah juga memiliki fungsi dan peranan dalam mengembangkan dan mengubah segala sesuatu yang terjadi terhadap proses pengembangan siswa agar mempunyai kemampuan dan kesadaran penuh terhadap kehidupan sosial. Faktanya siswa kelas III B Madrasah Ibtidaiyah Darul Qur’an masih banyak akhlak yang tidak sesuai dengan apa yang diharapkan oleh madrasah, seperti kurangnya saling menghargai terhadap sesama teman serta sikap bullying terhadap teman. Kemudian dengan sikap tersebut menimbulkan sikap tidak besungguh-sungguh ketika menghafalkan Al-Qur’an. Terlebih sering mengganggu temannya sehingga tidak dapat memaksimalkan waktu yang longgar untuk mengulang atau menghafalkan Al-Qur’an. Hal ini juga bertentangan dengan hadis nabi bahwa Nabi Muhammad SAW adalah seseorang yang hafal Al-Qur’an, sehingga dengan Nabi Muhammad hafal Al-Qur’an akhlak beliau mulia seperti Al-Qur’an. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang hubungan menghafal Al-Qur’an dengan akhlak siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Penelitian ini bertempat di MI Darul Qur’an Wonosari Gunungkidul Yogyakarta. Pengumpulan datanya menggunakan metode observasi dan angket/kuisioner. Analisis data menggunakan metode uji korelasi product moment dengan bantuan aplikasi IBM.SPSS.25 yang bertaraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian ini adalah adanya hubungan yang signifikan menghafal Al-Qur’an terhadap akhlak siswa kelas III B MI Darul Qur’an Wonosari Gunungkidul Yogyakarta sebesar 0,976 yang kemudian diinterpretasikan dalam tabel koefisien korelasi termasuk dalam kriteria hubungan sangat kuat.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item