PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DENGAN THARIQAH QIRA’AH DI KELAS V B MI AL-MUHSIN 1 KRAPYAK YOGYAKARTA (PERSPEKTIF ALBERT BANDURA)

Fitrotul ‘Izza, NIM.: 19104020064 (2023) PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DENGAN THARIQAH QIRA’AH DI KELAS V B MI AL-MUHSIN 1 KRAPYAK YOGYAKARTA (PERSPEKTIF ALBERT BANDURA). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DENGAN THARIQAH QIRA’AH DI KELAS V B MI AL-MUHSIN 1 KRAPYAK YOGYAKARTA (PERSPEKTIF ALBERT BANDURA)) 19104020064_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DENGAN THARIQAH QIRA’AH DI KELAS V B MI AL-MUHSIN 1 KRAPYAK YOGYAKARTA (PERSPEKTIF ALBERT BANDURA)) 19104020064_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan : (1) implementasi thariqah qira’ah dalam perspektif Albert Bandura di Kelas V B MI Al Muhsin 1 Krapyak Yogyakarta, (2) kendala dari implementasi thariqah qira’ah dalam perspektif Albert Bandura di Kelas V B MI Al Muhsin 1 Krapyak Yogyakarta. Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan analisis deskriptif kualitatif. Adapun objek penelitiannya adalah pembelajaran Bahasa Arab dengan thariqah qira’ah perspektif Albert Bandura di kelas V B MI Al Muhsin 1 Krapyak Yogyakarta. Metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi non partisipasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Pembelajaran bahasa Arab dengan thariqah qira’ah di kelas V B MI Al Muhsin 1 menggunakan thariqah sari’ah atau metode membaca cepat. Adapun pelaksanaan pembelajaran Bahasa Arab dengan thariqah qira’ah di kelas V B MI Al Muhsin 1 Krapyak Yogyakarta merupakan implementasi dari teori kognitif Albert Bandura, yaitu dalam proses pembelajarannya sesuai dengan pembelajaran observasional atau modelling. Yang mana dalam mencapai hal tersebut melalui langkah-langkah sebegai berikut; a) atensi (perhatian), b) retensi (pemertahanan), c) produksi, dan d) motivasi. (2) pempimplementasian kedua hal di atas tidak menutup kemungkinan adanya kendala yang dihadapi. Dalam hal ini kendala tersebut terklasifikasikan sebagai berikut; a) dalam pelaksanaan atensi, terdapat siswa yang masih tergolong sulit dalam memusatkan perhatian mereka saat mendengarkan informasi dan sulit mempertahankan perhatian pada hal yang sedang dikerjakan. b) dalam pelaksanaan retensi, terdapat siswa yang kesulitan dalam memahami gramatika dasar Bahasa Arab. Siswa masih kesulitan dalam memahami dan membedakan setiap kata kerja dan pelakunya dalam suatu kalimat. c) kendala yang dihadapi dalam proses produksi adalah siswa tidak percaya diri dengan kemampuan mereka sendiri ketika mendapat perintah maju ke depan kelas. d) kendala dalam aspek motivasi adalah siswa akan merasa antusias dalam mengerjakan tugas jika mendapatkan hadiah/imbalan.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item