AL HARAKAT AL 'ARABIYYAH FI DAW' 'ILM AL ASWAT AL 'AM

Faqihul Anam, NIM.: 06110076 (2010) AL HARAKAT AL 'ARABIYYAH FI DAW' 'ILM AL ASWAT AL 'AM. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (AL HARAKAT AL 'ARABIYYAH FI DAW' 'ILM AL ASWAT AL 'AM) BAB I, BAB V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (AL HARAKAT AL 'ARABIYYAH FI DAW' 'ILM AL ASWAT AL 'AM) BAB II, BAB III, BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Vokal bahasa Arab (harakat) merupakan salah satu bunyi bahasa Arab, hal ini disepakati oleh seluruh ahli ilmu bunyi, baik dari generasi pramodern maupun modern. Namun vokal ini, dalam konteks keilmuan bunyi pramodern belumlah dikaji secara mendalam. Kajian bunyi pada masa keilmuan ini lebih banyak terfokus pada kajian bunyi konsonan (hurf atau saakin). Vokal pada masa ini belum dideskripsikan baik secara konsep maupun dalam penerapan proses pengucapannya, berbeda dengan konsonan yang pada masa ini sudah dideskripsikan terkait batasan yang sama dengan vokal. Sehingga dari keadaan ini memunculkan berbgai problem antara lain; sulitnya mempelajari vokal bahasa Arab oleh komunitas bahasa yang lain, padahal vokal ini dalam realitas kehidupan berbahasa lebih banyak digunakan dibandingkan bunyi konsonan, dan bunyi vokal itu lebih jelas terdengar dari pada bunyi konsonan. Sehingga dengan adanya kesulitan ini mengakibatkan kesalahan-kesalahan dalam mengucapkan vokal oleh komunitas bahasa lain yang akan menimbulkan pemahaman yang berbeda dan terdengar aneh (asing) oleh penutur asli (masyarakat arab). Disamping itu juga terkait kurangnya kajian yang mendalam terhadap konsep vokal mengakibatkan adanya kesalah-kesalahan dalam mengklasifikasi jenis bunyi apakah merupakan vokal atau konsonan (hal ini sebagaimana yang dilakukan oleh sibawaih dan pengikutnya dalam menetapakan alif dan hamzah dalam klasifikasi bunyi yang sama). Dari sinilah penulis merasa penting untuk melakukan kajian terhadap vokal bahasa arab secara lebih mendalam terkait konsep, klasifikasi maupun deskripsi pengucapan dari vokal tersebut dengan mengikuti metode analisis yang berkembang dalam keilmuan fonetik (ilmu al- Aswat al-‘Am). Dimana kajian keilmuan fonetik ini merupakan kajian dalam keilmuan bahasa modern (linguistik) yang memfokuskan pada problem-problem yang terkait bunyi sebuah bahasa. Kajian ini mempelajari bunyi sebuah bahasa tanpa melihat bunyi-bunyi tersebut dalam menimbulkan makna yang berbedabeda, kajian (fonetik) ini hanya fokus pada bagaimana bunyi-bunyi tersebut diproduksi, kemudian organ-organ bicara manusia yang terkait, dan karakterkarakter fonetis yang membedakan satu bunyi dengan bunyi lain. Dari penelitian ini kemudian dihasilkan sebuah konsep pengertian dari bunyi vokal bahasa arab, dimana vokal tersebut merupkan bunyi yang dihasilkan oleh organ bicara tanpa adanya artikulasi (halangan) pada organ tertentu berbeda dengan bunyi konsonan yang terjadi artikulasi ketika memproduksinya, kemudian vokal bahasa arab ini dapat diklasifikasikan dalam enam (6) buah vokal dasar bahasa arab yang berbeda panjang dan pendeknya, fathah, kasrah, dan dlummah merupakan vokal pendek dan alif, ya’ dan wawu merupakan vokal panjang. Dasar dari klasifikasi ini adalah adanya bentuk lidah yang berbeda dalam mengucapkan vokal panjang dan pendek, dan adanya durasi pengucapan yang berbeda dalam mengucapkan keduanya. Dalam kajian ini juga dihasilkan deskripsi pengucapan dari vokal bahasa arab dengan melihat bentuk lidah dan bibir ketika mengucapkan vokal, dimana deskripsi ini dengan melakukan analogi terhadap vokal kardinal sebagai analogator bunyi-bunyi vokal di dunia yang sudah disepakati oleh para ahli fonetik.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item