SUARA ‘AISYIYAH DARI CETAK KE DIGITAL: ADAPTASI DAN WACANA DI RUANG ONLINE

Muzayana, NIM.: 21200012041 (2024) SUARA ‘AISYIYAH DARI CETAK KE DIGITAL: ADAPTASI DAN WACANA DI RUANG ONLINE. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (SUARA ‘AISYIYAH DARI CETAK KE DIGITAL: ADAPTASI DAN WACANA DI RUANG ONLINE) 21200012041_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (SUARA ‘AISYIYAH DARI CETAK KE DIGITAL: ADAPTASI DAN WACANA DI RUANG ONLINE) 21200012041_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini didasarkan pada payung kajian “Print Islam” atau media Islam berbasis cetak yang memiliki peran signifikan bagi organisasi sosial keagamaan dan ideologinya di Indonesia. Media Islam berbasis cetak tersebut kemudian dihadapkan dengan tantangan-tantangan di era media digital termasuk tantangan untuk beradaptasi dan berkontestasi dengan media-media Islam baru berbasis digital. Salah satu media lama tersebut adalah Suara ‘Aisyiyah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana perkembangan media Islam di Indonesia, memahami hal-hal dibalik adaptasi yang dilakukan oleh Suara ‘Aisyiyah di media digital, serta memahami wacana dan ideologi Islam seperti apa yang diserukan di dalamnya. Dengan menggunakan teori The Network Society Castells, Networked Community Campbell dan Bellar, serta Religious Digital Creative Campbell, peneliti menganalisis dinamika adaptasi media Islam lama milik organisasi sosial keagamaan di ruang digital dan peran ideologi di dalamnya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Observasi dilakukan dengan pengamatan dan analisis pada konten-konten digital Suara ‘Aisyiyah baik di situs web maupun media sosial. Untuk mendapatkan data yang lebih mendalam, wawancara dilakukan kepada pemimpin perusahaan, pemimpin redaksi, wartawan dan tim media digital Suara ‘Aisyiyah. Adapun untuk mendukung data tersebut, peneliti mengambil dokumentasi dari beberapa dokumen dan publikasi terkait ‘Aisyiyah secara umum maupun Suara ‘Aisyiyah secara khusus. Hasil dari penelitian ini adalah media Islam lama berbasis cetak milik organisasi sosial keagamaan mampu beradaptasi dan tetap eksis di media digital. Proses regenerasi pembaca yang diinginkan oleh Suara ‘Aisyiyah melalui media digital juga mampu direalisasikan dengan dukungan pekerjaan digital para ahli strategi digital yang direkrut secara khusus. Selain itu, elemen-elemen dan nilainilai yang berakar pada ideologi tetap memainkan peran yang signifikan dalam membentuk identitas dan arah komunikasi organisasi sosial keagamaan di ruang digital.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item