KONTEN YOUTUBE SEBAGAI JAMINAN PEMBIAYAAN DI LEMBAGA KEUANGAN (TINJAUAN YURIDIS DAN FILOSOFIS)

Anim kotimatul, NIM.: 17103080038 (2024) KONTEN YOUTUBE SEBAGAI JAMINAN PEMBIAYAAN DI LEMBAGA KEUANGAN (TINJAUAN YURIDIS DAN FILOSOFIS). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KONTEN YOUTUBE SEBAGAI JAMINAN PEMBIAYAAN DI LEMBAGA KEUANGAN (TINJAUAN YURIDIS DAN FILOSOFIS))
17103080038_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (KONTEN YOUTUBE SEBAGAI JAMINAN PEMBIAYAAN DI LEMBAGA KEUANGAN (TINJAUAN YURIDIS DAN FILOSOFIS))
17103080038_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Konten Youtube merupakan hasil dari cipta, karya dan kreasi intelektual manusia. Oleh karena itu konten Youtube bagian dari Hukum Kekayaan Intelektual (HKI) yang dilindungi hak ciptaannya. Berdasarkan PP Nomor 24 Tahun 2022 Konten Youtube dapat dijadikan jaminan pembiayaan karena merupakan bagian dari HKI. Seiring dengan dikeluarkannya peraturan tersebut konten Youtube yang merupakan aset tak berwujud berbeda dengan jaminan pada aset berwujud seperti sertifikat tanah, BPKB, dan aset lainnya ketika akan dijadikan jaminan pembiayaan di lembaga keuangan. Konten Youtube banyak sekali masalah jika dijadikan jaminan pembiayaan di lembaga keuangan seperti akun Youtube dibanned, dibajak kontennya, dan adsen dari Youtube tidak dapat dihitung nilainya. Metode penelitian ini menggunakan kualitatif dengan jenis penelitian hukum normatif atau penelitian kepustakaan (library research) dalam menganalisa konten Youtube sebagai jaminan pembiayaan di lembaga keuangan berdasarkan hukum islam. Penelitian ini bersifat deskriptif analitis, yaitu menjelaskan data-data didapatkan di perpustakaan dan menganalisisnya menggunakan pendekatan Maqāṣid asy-Syarī'ah. Obyek penelitian ini adalah konten Youtube. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa konten Youtube sebagai jaminan pembiayaan berdasarkan PP Nomor 24 Tahun 2022 sebagai aset benda tidak berwujud (immaterial) dapat dijadikan jaminan pembiayaan menggunakan skema jaminan fidusia dengan ketentuan konten Youtube harus tercatat dan bersertifikat yang dikeluarkan oleh DJKI KEMENKUMHAM. Kemudian konten Youtube tersebut sudah dikelola dengan baik secara sendiri atau dialihkan kepada pihak lain. Sertifikat dan pencatatan tersebut dimaksudkan untuk melindungi kreator maupun lembaga keuangan dari permasalahan yang muncul. Berdasarkan tinjauan Maqāṣid asy- Syarī'ah yang dikemukakan oleh asy-Syāṭibī prinsip utama Maqāṣid asy-Syarī'ah adalah kemaslahatan. Dalam mewujudkan kemaslahatan konten Youtube yang dijadikan jaminan di lembaga keuangan terdapat unsur melindungi akal (ḥifẓ al-'aql). Dan melindungi harta (ḥifẓ al-māl), namun masih terdapat kekurangan dalam prinsip melindungi harta ketika konten Youtube dijadikan jaminan di lembaga keuangan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Gusnam Haris, S.Ag., M.Ag.
Uncontrolled Keywords: youtube content; financing guarantee; Maqasid asy-Syari'ah
Subjects: Ekonomi Syariah
HAKI - Hak Kekayaan Intelektual
Media Sosial
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syari'ah (S-1)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 03 Apr 2024 08:39
Last Modified: 03 Apr 2024 08:39
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64667

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum