MUSIQA AL SYI'RI FI ASY'ARI IBRAHIM AL YAZIJI DIRASAH TAHLILIYAH ARUDLIYAH WAQAFAWIYAH

Masrufatuzzahro Taufani, NIM.: 19101010003 (2023) MUSIQA AL SYI'RI FI ASY'ARI IBRAHIM AL YAZIJI DIRASAH TAHLILIYAH ARUDLIYAH WAQAFAWIYAH. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (MUSIQA AL SYI'RI FI ASY'ARI IBRAHIM AL YAZIJI DIRASAH TAHLILIYAH ARUDLIYAH WAQAFAWIYAH) 19101010003_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (MUSIQA AL SYI'RI FI ASY'ARI IBRAHIM AL YAZIJI DIRASAH TAHLILIYAH ARUDLIYAH WAQAFAWIYAH) 19101010003_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Syair Arab merupakan salah satu cabang sastra yang telah muncul di cakrawala waktu sejak zaman jahiliyah, dan terus berkembang seiring dengan gelombang perkembangan zaman. Para kritikus modern membagi syair menjadi tiga macam, Multazam/Tradisional, Mutlak/Mursal, dan Mantsur/Bebas. Ibrahim al-Yaziji merupakan sosok penting dalam bidang bahasa, kritik sastra, dan puisi di Lebanon. Dalam sejumlah syairnya, ia menggabungkan gaya puisi klasik yang tak lekang dengan perkembangan zaman, dengan tema-tema modern yang baru muncul pada zamannya. Dalam kajian ini penulis memfokuskan pada bahr serta perubahan-perubahannya berupa zihaf dan ’illah, menentukan qafiyah yang digunakan oleh penyair, serta bagaimana pola hubungan antara bahr dan tema yang terdapat dalam syair Ibrahim Alyaziji. Adapun metode pendekatan yang digunakan penulis untuk mengetahui Bahr apa sajakah yang digunakan oleh Ibrahim Alyaziji, adalah Ilm Al-’Arudl dan untuk menentukan qafiyah yang digunakan oleh Ibrahim Alyaziji menggunakan Ilm Al-qafiyah, dan penulis menggunakan teori Ahmad Asy-Syayib yang melihat adanya hubungan antara tema dengan Bahr. Dengan begitu ditemukan bahwa Ibrahim Alyaziji menggunakan Bahr/Wazan sebagaimana yang telah dirumuskan oleh Imam Kholil bin Ahmad. Yaitu antara lain: Thawil, Basith, dan Kamil. Adapun zihaf yang digunakan yaitu: idhmar, qabd, dan khabn. Adapun jenis qafiyah yang digunakan adalah qafiyah mutlaqah. Adapun tema-tema yang terdapat dalam diwan Ibrahim Alyaziji adalah madh, ratsa’, washf, ghazl, dan siyasah. Dan sedangkan pola hubungan antara tema bahar tidak ditemukan kekhasan. Meskipun demikian, tidak menyimpang dari teori Ahmad Asy-Syayib.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item