MA'RIFAT MA FI NIZAM “ ’AQIDAH AL ‘AWAM” MIN AL SIFAT AL WAJIBAH ALLOHUTA’ALA LI SAYYID AHMAD AL MARZUQI (Dirasah Tahliliyyah Sima’iyyah Riffatere)

Ahmad Falih, NIM.: 99112473 (2006) MA'RIFAT MA FI NIZAM “ ’AQIDAH AL ‘AWAM” MIN AL SIFAT AL WAJIBAH ALLOHUTA’ALA LI SAYYID AHMAD AL MARZUQI (Dirasah Tahliliyyah Sima’iyyah Riffatere). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (MA'RIFAT MA FI NIZAM “ ’AQIDAH AL ‘AWAM” MIN AL SIFAT AL WAJIBAH ALLOHUTA’ALA LI SAYYID AHMAD AL MARZUQI (Dirasah Tahliliyyah Sima’iyyah Riffatere)) 99112473_BAB I_BAB PENUTUP dan DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (7MB) | Preview
	Text (MA'RIFAT MA FI NIZAM “ ’AQIDAH AL ‘AWAM” MIN AL SIFAT AL WAJIBAH ALLOHUTA’ALA LI SAYYID AHMAD AL MARZUQI (Dirasah Tahliliyyah Sima’iyyah Riffatere)) 99112473_BAB II sampai BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (34MB) | Request a copy

Abstract

Merupakan bagian dari rukun iman adalah iman kepada Allah SWT. Mengetahui sifat-sifat wajib bagi Allah SWT merupakan keniscayaan dalam rangka iman kepada-Nya. Hal ini diwajibkan bagi setiap mukallaf sebagai kesempumaannya. Nadhom "Aqidah al Awam" karya Sayyid Ahmad al Marzuqi yang mempunyai latar belakang dan sajian unik ini adalah salah satu kitab yang berbentuk nadhom (kumpulan syair) yang merangkum beberapa akidah agama termasuk di dalamnya adalah sifat-sifat wajib bagi Allah SWT. Keunikan metode pengurutan dan pemilihan kata di dalamnya tentu mengandung tanda-tanda yang berarti dan bermakna yang menarik untuk dikaji secara semiotik. Semiotik adalah ilmu tentang tanda-tanda. Ia mempelajari sistem-sitem, aturan-aturan, konvensi-konvensi yang memungkinkan tanda-tanda tersebut mempunyai arti dan makna. Dalam hal ini penuJis menggunakan teori pendekatan semiotik Riffaterre. Dalam pendekatan ini karya sastra pada satu pihak adalah "a dialectic between text and reader" dan pada pihak lain adalah dialektik antara tataran mimetik dan tataran semiotik. Kontribusi yang nyata dalam penelitian ini terhadap dunia akademik adalah memberikan penyegaran dan perspektif pemahaman baru tentang sifat-sifat wajib bagi Allah SWT. Bahwa selama ini yang kita pelajari, penyebutan sifat-sifat wajib bagi Allah SWT menggunakan shighah mashdar dengan urutan na.fsiyah, sa/biyah, ma 'ani dan ma 'nawiyah. Sedangkan dalam teks yang akan diteliti tersebut mempunyai pilihan dan urutan kata yang berbeda tidak sebagaimana lazimnya. Setelah dilakukan analisa dapat disimpulkan bahwa sifat-sifat wajib bagi Allah SWT dalam nadhom tersebut berjumlah 20 sifat dengan pilihan kata dan bentuk susunannya yang dimaksudkan agar mudah dipahami oleh orang-orang awam sekaligus menunjukkan terhadap akidah ahlu al sunnah wa al jama 'ah.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item