IMPLIKASI PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR AL-QUR’AN TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR’AN PESERTA DIDIK KELAS X DI SMK NEGERI 1 WONOSARI TAHUN AJARAN 2023/2024

Jauharotun Nafiisah, NIM.: 20104010098 (2024) IMPLIKASI PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR AL-QUR’AN TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR’AN PESERTA DIDIK KELAS X DI SMK NEGERI 1 WONOSARI TAHUN AJARAN 2023/2024. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (IMPLIKASI PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR AL-QUR’AN TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR’AN PESERTA DIDIK KELAS X DI SMK NEGERI 1 WONOSARI TAHUN AJARAN 2023/2024) 20104010098_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (6MB) | Preview
	Text (IMPLIKASI PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR AL-QUR’AN TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR’AN PESERTA DIDIK KELAS X DI SMK NEGERI 1 WONOSARI TAHUN AJARAN 2023/2024) 20104010098_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Kemampuan membaca Al-Qur’an adalah modal dasar yang seharusnya dimiliki setiap Muslim, namun realitanya masih banyak yang memiliki kemampuan membaca Al-Qur’an rendah. Program bimbingan belajar Al-Qur'an di SMK Negeri 1 Wonosari dirancang untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an peserta didik sesuai dengan kaidah ilmu tajwid dan makhārij al-hurūf. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi program bimbingan belajar Al-Qur’an dan implikasinya terhadap kemampuan membaca Al-Qur’an peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang mengambil objek di SMK Negeri 1 Wonosari. Subjek penelitian ini terdiri atas kepala sekolah, guru PAI, anggota Rohis, dan peserta didik kelas X. Pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan Kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Pelaksanaan program bimbingan belajar Al-Qur’an menggunakan pendekatan tutor sebaya dengan metode sima’an dan iqra’, serta Rohis sebagai pembimbing. Program ini dilaksanakan saat mata pelajaran PAI, menggunakan 1 JPL dari 3 JPL per minggu. Nilai tes akhir membaca Al-Qur’an dimasukkan dalam nilai asesmen PAI elemen Al-Qur’an. (2) Kendala pelaksanaan program bimbingan Al-Qur’an yaitu faktor lingkungan keluarga, kemalasan, keterbatasan waktu, minimnya kesadaran dan kemauan peserta didik, serta pengaruh pertemanan. Solusi yang ditawarkan berupa peningkatan dukungan keluarga, penjadwalan yang fleksibel, meningkatkan motivasi dan kesadaran peserta didik, serta pembentukan komunitas belajar yang positif. (3) Program bimbingan belajar Al-Qur’an berimplikasi positif terhadap kemampuan membaca Al-Qur’an peserta didik kelas X. Bentuk implikasinya berupa meningkatnya kemampuan membaca Al-Qur’an peserta didik, pemahaman keagamaan peserta didik, kepercayaan diri dan spiritualitas peserta didik, serta minat dan kecintaan peserta didik terhadap Al-Qur’an.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item