PENGARUH MEDIA TELEVISI TERHADAP PERUBAHAN POLA PEMIKIRAN PADA MASYARAKAT DESA (Studi Atas Perubahan Kehidupan Sosial Keberagamaan Masyarakat Desa Kemloso Kelurahan Benculuk Kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur)

Marzuki, NIM. 00540052 (2007) PENGARUH MEDIA TELEVISI TERHADAP PERUBAHAN POLA PEMIKIRAN PADA MASYARAKAT DESA (Studi Atas Perubahan Kehidupan Sosial Keberagamaan Masyarakat Desa Kemloso Kelurahan Benculuk Kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

	Text (PENGARUH MEDIA TELEVISI TERHADAP PERUBAHAN POLA PEMIKIRAN PADA MASYARAKAT DESA (Studi Atas Perubahan Kehidupan Sosial Keberagamaan Masyarakat Desa Kemloso Kelurahan Benculuk Kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur)) 00540052_BAB I_V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB)
	Text (PENGARUH MEDIA TELEVISI TERHADAP PERUBAHAN POLA PEMIKIRAN PADA MASYARAKAT DESA (Studi Atas Perubahan Kehidupan Sosial Keberagamaan Masyarakat Desa Kemloso Kelurahan Benculuk Kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur)) 00540052_BAB II_BAB III_BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (6MB)

Abstract

Desa Kemloso merupakan daerah pedesaan yang sudah termasuk daerah yang memiliki hubungan masyarakat ke luar daerah cukup mudah. Sebab sepuluh tahun terakhir ini banyak jalan yang sudah teruspal yang memudahkan interaksi masyarakat desa Kemloso dengan desa-desa yang lain. Di samping itu, masyarakat Desa Kemloso saat ini sudah banyak yang mempunyai pesawat televisi. Hiburan yang mudah dan menyenangkan ini telah dimiliki oleh masyarakat Desa Kemloso di setiap rumah Televisi yang sudah merambah di daerah pedesaan lama-kelamaan masyarakat desa disuguhi oleh pernak-pernik kehidupan kemewahan dan budaya budaya metropolis yang tidak pernah ada dalam masyarakat pedesaan Hal ini mengakibatkan adanya pertarungan nilai-nilai agama, tatanan sosial kemasyarakat dan ckonomi yang dipengaruhi oleh adanya pengaruh televisi. Dari sinilah masalah penelitian ini dilakukan untuk menemukan pola bentuk perubahan sosial keagamaan yang dilakukan oleh masala Desa Kemloso. Adapun yang menjadi masalah penelitian ini adalah Bagaimana perubahan pala pemikiran yang terjadi pada masyarakat Desa Kemloso, Kelurahan Benculuk Kecamatan Clung Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur berkaitan dengan apresiasi mereka terhadap agama dan kehidupan ekonomi akibat pengaruh TV? Bagaimana bentuk-bentuk perubahansosial keberagamaan yang terjadi akibat perubahan pola pikir di masyarakat. Analisa bedah yang digunakan dalam menjelaskan penelitian itu adalah perubahan masyarakat dipengaruhi oleh adanya faktor dari luar dan faktor dari dalam yang saling berinteraksi yang menimbulkan nilai atau perubahan baru. Salah satu faktor yang mempengaruhi adalah pesawat televisi yang sudah menjadi bagian dari masyarakat pedesaan Hasil dari penelitian ini nampak bahwa televisi memberikan pengaruh besar terhadap masyarakat Desa Kemloso dalam perubahan pemikiran. Dengan seringnya penduduk masyarakat Desa Kemloso menonton televisi dimana televisi secara eksplisit menampilkan pola-pola rasional dan antroposentris, sehingga memberikan dampak perubahan pola pikir bag, masyarakat Desa Kemloso. Hal ini ditunjukkan adanya pemahaman tentang kemiskinan bagi mereka kemiskinan bukan kepada sebuah suratan takdir dan bukan pengaruh geografis. Mereka percaya bahwa yang bisa merubah dirinya dari kemiskinan adalah dirinya sendiri, untuk mau bekerja keras dan perubahan paradigma pola pikir di dalam memahami agama. Oleh karena itu, kaum muda masyarakat Desa Kemloso banyak yang melakukan perubahan dengan menjadi perantau ke luar daerah sampai ke luar negeri untuk meningkatkan ekonomi dan ibadah Bentuk-bentuk perubahan sosial keagamaan bagi masyarakat Desa Kemloso adalah pelaksanan zakat, qurban dan haji Zakat mengalami pergeseran yang dulunya secara individual diberikan kepada kiai secara langsung menjadi terorganisasi melalui panitia zakat. Adapun perubahan qurban terindikasi dari peningkatan Jiuntil quran Sedangkan haji dulunya hanya dilakukan oleh tuan tanah, sekarang orang biasapun bisa haji yang ditopang dari anak-anak mereka yang merantau ke luar daerah atau keluar negeri.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item