HUBUNGAN PEMBERIAN APRESIASI DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK DI MI AL-HUDA, KARANGNONGKO, SLEMAN

Chusnunnisa’ Suryanudin, NIM.: 18104010017 (2022) HUBUNGAN PEMBERIAN APRESIASI DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK DI MI AL-HUDA, KARANGNONGKO, SLEMAN. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (HUBUNGAN PEMBERIAN APRESIASI DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK DI MI AL-HUDA, KARANGNONGKO, SLEMAN) 18104010017_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (HUBUNGAN PEMBERIAN APRESIASI DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK DI MI AL-HUDA, KARANGNONGKO, SLEMAN) 18104010017_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah pemberian apresiasi sering dikaitkan sebagai faktor yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Dalam proses pembelajaran guru dapat memberikan apresiasi dengan menggunakan pujian, gestur, maupun tindakan. Apresiasi akan menjadikan siswa merasa berguna, dihargai, dan termotivasi melakukan kegiatan pembelajaran dengan lebih baik karena mendapat konsekuensi yang menyenangkan. Namun dalam realitanya, guru sudah memberikan apresiasi yang sedemikian rupa, akan tetapi siswa masih banyak yang tidak memperhatikan pelajaran, tidur dikelas, tidak mengerjakan tugas, dan tidak aktif mengikuti pelajaran. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk mengetahui apakah ada hubungan antara pemberian apresasi dengan motivasi belajar Siswa Kelas V dalam Pembelajaran Aqidah Akhlak di MI Al-Huda Karangnongko, Sleman. Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah penelitian lapangan yang menggunakan pendekatan kuantitatif dan memiliki desain korelasional, sehingga analisis yang digunakan adalah analisis statistik yang dibantu aplikasi SPSS 16. Populasi yang diambil dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V MI Al-Huda Karangnongko Sleman, dengan teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu total sampling. Oleh karena itu, jumlah populasi dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini sama, yaitu berjumlah 51 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis korelasi pearson product moment. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pada pemberian apresiasi tingkat rendah tidak memiliki hubungan dengan motivasi belajar Aqidah Akhlak. Hal ini dapat dilihat dari nilai signifikansi menunjukkan angka sebesar 0,180 > 0,05. Sedangkan pada pemberian apresiasi tingkat tinggi memiliki hubungan yang positif signifikan dengan motivasi belajar Aqidah Akhlak. Hal ini dapat dilihat dari nilai signifikansi yang menunjukkan angka sebesar 0,014 < 0,05 dan koefisien korelasi berada pada kategori sedang dengan nilai r = 0,487. Adapun besar hubungan antara pemberian apresiasi tingkat tinggi dengan motivasi belajar Aqidah Akhlak menunjukkan nilai 23,72 %.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item